Jamie Carragher mengecam wawancara Cristiano Ronaldo. Eks Liverpool itu menilai Ronaldo haus perhatian makanya melakukan wawancara kontroversial.
Cristiano Ronaldo akhirnya bicara blak-blakan soal situasinya di Manchester United. Dalam program Piers Morgan Uncensored, bintang asal Portugal itu mengeluarkan unek-uneknya.
Ronaldo merasa dikhianati oleh MU setelah manajer Erik ten Hag dan beberapa petinggi lain memintanya pergi. Dia juga secara terbuka bilang tidak respek kepada Ten Hag.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Carragher mengecam wawancara Ronaldo yang menurutnya merusak kebahagiaan suporter MU yang sedang merayakan kemenangan atas Fulham. Tak cuma itu, dia juga menyebut Ronaldo hanya mencari perhatian.
"Saya kira komentarnya aneh. Itu menyakitkan mengingat pemilihan waktunya: memanfaatkan kebahagiaan fans Manchester United setelah menang di Fulham lewat gol di akhir pertandingan," Carragher menulis di Sky Sports.
Baca juga: Ronaldo: Harus Ada Perubahan Drastis di MU |
"Harusnya itu memberi mereka (suporter) kebahagiaan selama sebulan ketika liga mulai lagi. Mereka seharusnya bersenang-senang dan kemudian wawancara Ronaldo muncul dan boom - itu soal hal-hal negatif."
"Bukan tim, bukan manajer, ini soal Cristiano Ronaldo. Dan sudah seperti itu sejak dia kembali. Pada dasarnya sudah jadi Cristiano Ronaldo show."
"Kadang-kadang bagus di atas lapangan, musim lalu dia mencetak banyak gol. Tapi musim ini dia tidak banyak terlibat dan dia mendambakan perhatian yang tidak bisa dia peroleh karena dia tidak di lapangan. Satu-satunya cara yang akan dia lakukan adalah dengan menyebabkan masalah dan itulah tujuannya melakukan wawancara," kata Carragher.