Arab Saudi Berharap Bisa Kuasai MU dan Liverpool

Arab Saudi Berharap Bisa Kuasai MU dan Liverpool

Rifqi Ardita Widianto - Sepakbola
Jumat, 25 Nov 2022 09:00 WIB
Manchester United supporters hold anti-Glazer family banners during their English Premier League football match against Liverpool at Old Trafford in Manchester, north-west England, on March 21,2010. AFP PHOTO/PAUL ELLIS - FOR EDITORIAL USE ONLY Additional licence required for any commercial/promotional use or use on TV or internet (except identical online version of newspaper) of Premier League/Football League photos. Tel DataCo +44 207 2981656. Do not alter/modify photo. (Photo credit should read PAUL ELLIS/AFP via Getty Images)
Manchester United dijual oleh Keluarga Glazer. (Foto: AFP via Getty Images/PAUL ELLIS)
Riyadh -

Arab Saudi sudah memiliki Newcastle United sebagai aset di Premier League. Kini mereka berharap Manchester United dan Liverpool masuk 'keluarga' mereka.

Arab Saudi baru saja membeli Newcastle United lewat Dana Investasi Publik (Public Investmen Fund) pada tahun lalu. Pembelian itu diperkirakan akan mendongkrak prestasi The Toon Army secara signifikan, mengingat PIF mengelola dana melimpah untuk mendanai revolusi klub.

Kini dua klub Premier League lainnya, yakni Liverpool dan Manchester United, dalam status dijual. Keduanya merupakan klub terbesar di Inggris dalam hal sejarah, dua yang paling sukses di divisi teratas negara tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Arab Saudi pun menyambut peluang ini dengan positif. Menteri Olahraga Arab Saudi Pangeran Abdulaziz bin Turki Al Faisal mendorong investor ataupun perusahaan dalam kerajaan untuk maju dan mengambil kesempatan.

"Saya harap begitu, kalau ada investor dan angkanya cocok, dan itu menjadi bisnis yang bagus. Kemudian sektor privat bisa masuk, atau perusahaan-perusahaan bisa masuk, dari kerajaan," ujarnya dikutip Sky Sports.

ADVERTISEMENT

"Premier League adalah liga terbaik di dunia. Semua orang menyaksikannya. Ini liga paling ditonton dan ada penggemar berat dari tim-tim ini di kerajaan. Jadi ini akan menguntungkan semua orang," imbuhnya.

(raw/mrp)

Hide Ads