Benfica tidak suka dengan cara Chelsea mendekati Enzo Fernandez. Manajer The Blues Graham Potter tak mau ambil pusing dengan keluhan As Aguias.
Enzo lagi harum namanya setelah mengantarkan Argentina juara Piala Dunia 2022. Alhasil banyak klub besar Eropa termasuk Chelsea yang mendekatinya.
Namun di dalam kontraknya (yang berlaku hingga 2028) terdapat klausul pelepasan senilai 120 juta Euro dan itu harus ditebus oleh klub peminat jika ingin mendatangkan Enzo.
Chelsea pun berupaya mendekati namun mereka ingin menurunkan angka penjualan menjadi 85 juta euro plus bonus. Enzo kabarnya sudah ingin pindah setelah menyepakati kontrak dengan Chelsea.
Tapi, Benfica menolak mentah-mentah tawaran Chelsea itu seraya menegaskan Enzo harus ditebus sesuai klausul. Jika tidak maka tidak akan ada transfer.
Situasi ini lantas membuat pelatih Benfica Roger Schmidt menjadi kesal, karena pendekatan Chelsea membuat situasi tim menjadi tidak kondusif. Enzo sendiri disebut mulai terbelah konsentrasinya sehingga tak lagi sepenuh hati membela Benfica.
Enzo Fernandez kabarnya sudah meminta Benfica melepasnya ke Chelsea, karena dia ingin bermain di Liga Inggris. Chelsea pun jadi dikritik karena merusak hubungan Enzo dan Benfica.
Terkait tuduhan tersebut, Potter selaku manajer Chelsea tidak mau berkomentar banyak karena transfer pemain bukan urusannya.
"Saya tidak mau terlibat perang komentar di media. Saya tidak perlu bicara apapun. No Comment," ujar Graham Potter seperti dilansir Mirror.
(mrp/raw)