.webp)
Arsenal tertinggal lebih dulu sebelum membalikkan keadaan untuk mengalahkan Manchester United 3-2. Bukayo Saka mengatakan, karakter Arsenal menjadi kuncinya.
Duel klasik antara Arsenal vs MU dilangsungkan di Stadion Emirates, Minggu (22/1/2023). Setan Merah mengejutkan publik tuan rumah setelah membuka skor melalui sepakan sensasional Marcus Rashford di menit ke-17. The Gunners langsung merespons dengan menciptakan gol balasan dari Eddie N'Ketiah untuk menandai paruh pertama sama kuat.
Saka menaklukkan David de Gea untuk membawa Arsenal berbalik unggul usai turun minum, yang kemudian disamakan MU melalui tandukan Lisandro Martinez. Kemenangan diraih Arsenal dengan cukup dramatis usai N'Ketiah mencetak gol keduanya di akhir waktu normal.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Anda bisa melihat seberapa besar artinya kemenangan ini buat semuanya," ucap Saka kepada Sky Sports. "Mereka itu satu-satunya tim yang sudah mengalahkan kami di musim ini jadi kami betul-betul ingin mengalahkan mereka untuk fans."
"Tadi itu pertandingan yang tidak mudah, dan sudah pasti bukan start terbaik kami tapi kami memperlihatkan banyak karakter untuk comeback dan mendapatkan kemenangan."
Tiga poin tambahan ini mengukuhkan Arsenal di puncak klasemen dengan koleksi 50 poin hasil 19 pertandingan. Tim besutan Mikel Arteta itu unggul lima poin dari rival terdekatnya Manchester City, yang sudah memainkan satu laga lebih banyak.
Meriam London kini digadang-gadang sebagai kandidat terkuat juara di akhir musim. Akan tetapi, Arsenal tak mau jemawa karena kompetisi masih menyisakan separuh jalan.
"Ini sungguh penting. Ini adalah sesuatu yang bisa kami banggakan, tapi kami harus tetap rendah hati. Sekarang 'kan masih separuh musim dan banyak hal bisa berubah dengan sangat cepat," lanjut pemain internasional Inggris itu.
"Namun, jika kami terus bermain seperti yang sudah-sudah maka kami akan berada di posisi yang bagus di akhir musim. Kami cuma harus mempertahankannya," lugas Bukayo Saka.
(rin/mrp)
