Ramainya pembahasan terkait belanja jor-joran Chelsea di dua jendela transfer musim ini tak membuat manajer Southampton, Nathan Jones jadi ikut-ikutan. Baginya, itu urusan rumah tangga orang lain yang tak perlu dikomentari.
Jones, yang belum tiga bulan menangani Southampton, mempertanyakan urgensi timnya dalam membahas 'kehidupan' klub lain ketika ditanya mengenai Chelsea. Juru taktik 49 tahun itu lalu memakai analogi Samsung dan Apple, dua perusahaan ternama di dunia dalam bidang teknologi.
"Saya tak akan berkomentar soal Chelsea. Buat apa Samsung mengomentari Apple? Ini adalah hukum pasar, begitulah kondisinya." ujarnya, dikutip BBC.
![]() |
Chelsea telah menghabiskan sekitar 600 juta Pound untuk memboyong 18 pemain baru selama musim 2022-23. Teranyar, mereka merekrut Enzo Fernandez dari Benfica di penutupan bursa musim dingin dengan nilai mencapai 106,7 juta Pound.
Southampton sendiri bukannya tak bergerak di periode transfer Januari. Mereka merekrut lima pemain baru, yakni Mislav Orsic, Carlos Alcaraz, James Bree, Paul Onouachu, dan Kamaldeen Sulemana. Namun total pengeluaran mereka hanya 60 juta Pound.
Kehadiran nama-nama di atas diharapkan bisa membantu The Saints lolos dari jurang degradasi di akhir musim. Saat ini, Southampton masih berada di dasar klasemen Liga Inggris dengan 15 poin dari 20 pertandingan.
"Kami telah memperkuat skuad dan saya senang. Tim ini jadi lebih kuat, lebih berpotensi, dan dalam kondisi lebih baik," jelas Jones menyikapi bursa transfer timnya.
(adp/ran)