Arsenal memboyong Jorginho pada bursa transfer musim dingin tahun ini. Mikel Arteta menjelaskan alasannya merekrut gelandang Chelsea tersebut.
Jorginho dijual Chelsea ke Arsenal pada hari terakhir bursa transfer musim dingin senilai 12 juta paun. Dia dikontrak The Gunners 1,5 tahun, dengan opsi perpanjangan satu tahun.
Ini merupakan salah satu transfer kejutan di bursa transfer musim dingin. Beberapa pemain Chelsea seperti Marc Cucurella dan Thiago Silva juga sudah mengungkapkan keterkejutannya dengan kepergian Jorginho.
Arteta sejatinya sudah sangat lama menginginkan Jorginho, namun momennya baru ada pada saat ini. Hal itu dipicu info absennya Mohamed Elneny sampai akhir musim karena cedera lutut.
Baca juga: Jorginho: Arsenal Kuat Banget Musim Ini |
"Bertahun-tahun yang lalu (menargetkan Jorginho). Kami tahu bahwa di pasar ini, Anda harus beradaptasi dan Anda harus fleksibel. Anda harus siap untuk gangguannya," kata Arteta seperti dikutip dari situs resmi Arsenal.
"Kami punya berita terbaru tentang cedera Mo (Elneny) dan kami membutuhkan pemain di posisi itu. Dia (Jorginho) adalah pemain yang selalu saya kagumi. Dia adalah karakter yang hebat dan seseorang yang akan membawa kepemimpinan dan kualitas di posisi itu. Dia akan banyak membantu tim," sambungnya.
Jorginho sudah memainkan 213 laga bersama Chelsea. Selama empat setengah tahun, Jorginho belum merasakan gelar di tanah Inggris, namun sudah mampu memetik hasil manis di pentas benua Eropa.
"Segi waktu, tidak terlalu terlambat. Tapi dia adalah pemain yang selalu sangat dekat dengan niat kami untuk mendatangkannya," Arteta menegaskan.
Simak Video "Video: Arteta Makin Pusing Setelah Musim Havertz Tuntas Lebih Cepat"
(ran/adp)