Chelsea menelan kekalahan memalukan dari Brighton & Hove Albion akhir pekan lalu. Pemilik Todd Boehly langsung masuk ke ruang ganti dan menceramahi pemain.
Chelsea kalah 1-2 dari Brighton saat bermain di Stamford Bridge, London, dalam lanjutan Liga Inggris, Sabtu (15/4/2023). Hasil itu menambah panjang laju buruk The Blues.
Itu menjadi kekalahan keempat Chelsea dari lima laga terakhirnya di semua kompetisi. Catatan itu tambah buruk, sebab Chelsea dipimpin tiga pelatih dalam periode itu, yakni Graham Potter, Bruno Saltor, dan kini Frank Lampard.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di Liga Inggris sendiri, Chelsea sudah menelan 12 kali kekalahan, 9 kali imbang, dan hanya 10 kali menang. Hasil itu membuat Kai Havertz dkk tertahan di posisi 11 klasemen Liga Inggris.
Usai kekalahan dari Brighton, pemain Chelsea kabarnya mendapat ceramah dari pemilik klub yakni Todd Boehly, Behdad Eghbali, dan Hansjorg Wyss. Ketiganya masuk ke ruang ganti selepas pertandingan.
Melansir Telegraph, para bos Chelsea itu menyebut musim Chelsea begitu memalukan, merujuk posisi di klasemen. Ketiganya cukup lama memberi pidato kepada tim.
Baca juga: Chelsea Semakin Dekat ke Zona Degradasi? |
Pemilik baru Chelsea sendiri dinilai memang ikut bertanggung jawab atas performa buruk Chelsea. Meski menggelontorkan dana 600 juta paun untuk merekrut pemain, termasuk gonta-ganti manajer dari Thomas Tuchel, Graham Potter, hingga kini Lampard, ekspektasinya meleset.
Boehly cs juga disebut memberi semangat kepada Chelsea, untuk berlaga di Liga Champions tengah pekan ini. Selanjutnya, Chelsea akan gantian menjamu Real Madrid pada leg kedua perempatfinal Liga Champions. Pada leg pertama, Chelsea kalah 0-2 dan harus membalikkan agregat jika ingin lolos.
Liga Champions menjadi harapan Chelsea paling realistis untuk bisa menjaga asa tampil di Eropa musim depan. Sebab dengan Liga Inggris menyisakan 7 laga lagi, berat bagi Si Biru merangkak naik ke zona Eropa.
Baca juga: Lampard ke Chelsea: Mau Menang Nggak, sih? |
(yna/rin)