.webp)
Chelsea akhirnya menang lagi setelah kalah beruntun. Frank Lampard mengungkapkan, performa buruk Chelsea berhubungan dengan skuad yang terlalu besar.
The Blues mengalahkan Bournemouth 3-1 untuk mengakhiri laju kekalahan sepanjang enam pertandingan. Dengan tiga poin tambahan itu Chelsea dipastikan lolos dari ancaman degradasi dan naik ke peringkat 11 klasemen usai mengoleksi 42 poin dari 34 pertandingan.
Meski demikian, Chelsea belum lolos dari potensi musim terburuknya dalam sejarah Premier League. Chelsea mesti meraup paling tidak sembilan poin dalam empat laga sisa agar tidak mengulangi rekor terendah 50 poin yang dicapai pada 1995/96 dan 2015/16.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Manajer interim Chelsea, Frank Lampard, mengakui timnya kurang padu yang berimbas dengan hasil di atas lapangan. Chelsea memang memiliki terlalu banyak pemain baru yang didatangkan di bursa transfer musim panas dan bursa transfer musim dingin.
"Kami pastinya memiliki skuad yang besar yang saya kira dilakukan untuk semua niat yang tepat, tapi tentu saja untuk mengaturnya dan mendapatkan kelompok yang terhubung itu adalah hal pertama [yang sulit]," ungkap Lampard di Metro.
"[Kami memerlukan] pemain-pemain yang terhubung untuk bekerja sama dalam cara yang positif. Kemudian anda mulai membicarakan tentang taktik, ke mana kami akan melaju di atas lapangan."
"Jika anda tidak memilikinya maka sangat sulit dan sejauh ini hal itu sangat menantang. Itu adalah sesuatu yang seharusnya dan akan diperhatikan ke depannya. Kami adalah tim yang paling banyak mengubah [starting] 11 jadi saya kira mencoba menemukan koneksi di antara tim, kerja sama di dalam tim itu krusial," cetus Lampard.
(rin/cas)
