.webp)
Mauricio Pochettino akan berbincang dengan Frank Lampard soal kondisi skuad Chelsea. Ia belum bisa langsung melatih meski sudah diumumkan jadi manajer Chelsea.
Mauricio Pochettino resmi diumumkan sebagai manajer anyar Chelsea, Senin (29/5). Pria asal Argentina tersebut baru akan memulai melatih The Blues pada 1 Juli 2023. Pochettino masuk menggantikan Frank Lampard yang sebelumnya menjadi carataker Chelsea
Pochettino baru bisa menukangi Chelsea pada Juli akibat kontraknya dengan klub sebelumnya Paris Saint-Germain. Meski sudah dinonaktifkan sebagai pelatih PSG sejak musim lalu, tapi Les Parisiens masih membayar kompensasi kepada Pochettino hingga 30 Juni. Maka dari itu, ia baru bisa bergabung dengan klub lain pada Juli.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pochettino juga membawa beberapa staf kepercayaannya. Ia ikut membawa Jesus Perez, Miguel d'Agostino, Toni Jimenez, dan Sebastiano Pochettino jadi bagian dari kepelatihan London Biru.
Mantan manajer Tottenham Hotspur tersebut kini masih belum bisa turun langsung melatih Chelsea karena masih harus menunggu hingga Juli. Namun, ia sudah menyusun agenda untuk mengenal skuad The Blues sebelum sepenuhnya melatih.
Menurut Mirror, Pochettino dikabarkan akan bertemu lebih dulu oleh Frank Lampard untuk membahas kondisi skuad Chelsea saat ini. Lampard sebelumnya sempat mengeluhkan kondisi fisik para pemain yang tak dalam level terbaik.
Hal ini membuat Pochettino tampaknya bakal memprioritaskan untuk memperbaiki kondisi fisik para pemain Chelsea. Buruknya kondisi fisik para penggawa The Blues membuat mereka terdampar di peringkat kedua klasemen Liga Inggris.
Pochettino disebut juga bakal lebih dulu memilah siapa yang bakal dipertahankan dan dilepas oleh Chelsea. 10 pemain London Biru dikabarkan siap dilepas pada musim depan.
Baca juga: Setengah Lusin Pemain Chelsea Mau Pergi |
(pur/aff)
