.webp)
Wolverhampton Wanderers ditinggal pelatihnya, Julen Lopetegui, jelang bergulirnya Premier League 2023/2024. Wolves dan Lopetegui pisah jalan karena perbedaan visi.
Lopetegui baru diangkat sebagai pelatih kepala Wolves pada November 2022. Pria Spanyol itu direkrut saat Wolves terpuruk di dasar klasemen Liga Inggris.
Lopetegui kemudian mampu menyelamatkan Wolves dari degradasi dan bertahan di Premier League. Namun, Lopetegui tak tidak akan menakhodai Wolves pada musim 2023/2024.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Wolves mengumumkan bahwa Lopetegui sepakat untuk mengakhiri kontrak lebih awal pada Selasa (8/8) waktu setempat. Itu berarti hanya tiga hari sebelum Premier League 2023/2024 dimulai.
Dalam pernyataannya, Wolves menyebut adanya perbedaan pendapat dengan Lopetegui yang tak bisa dijembatani.
"Pelatih kepala dan klub mengakui dan menerima perbedaan pendapat dalam hal-hal tertentu dan sepakat bahwa mengakhiri kontrak secara baik-baik adalah solusi terbaik untuk semua pihak," demikian bunyi pernyataan Wolves di situs resminya.
Persoalan transfer pemain kabarnya menjadi penyebab perginya Lopetegui. Mantan pelatih Real Madrid dan timnas Spanyol itu frustrasi dengan minimnya dukungan finansial Wolves di bursa transfer.
Wolves memang terbentur aturan Financial Fair Play. Masalah tersebut membuat Wolves tidak bisa belanja seperti yang dijanjikan kepada Lopetegui dan justru harus menjual pemain-pemainnya.
Mantan manajer Bournemouth Gary O'Neil kabarnya jadi kandidat terkuat untuk menggantikan Lopetegui. Wolves akan mengawali Premier League 2023/2024 dengan tandang ke markas Manchester United, Selasa (15/8) dini hari WIB.
Lihat juga Video 'Lopetegui: Man City Bukan Cuma Haaland!':
(nds/bay)
