.webp)
Ansu Fati menjelaskan kepindahannya dari Barcelona ke Brighton & Hove Albion. Manajer Brighton, Roberto de Zerbi sosok penting di balik keputusannya itu
Fati memutuskan meninggalkan Barcelona untuk bergabung dengan Brighton. Ia merapat ke Brighton dengan status pinjaman selama satu musim.
Sayap 20 tahun ini menuntaskan transfernya ke Brighton di hari terakhir bursa transfer. Keputusannya memilih hengkang ke Brighton terbilang mengejutkan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pasalnya, Fati lebih santer diberitakan bakal pindah ke Tottenham Hotspur. Ia sebelumnya bahkan sempat menegaskan ingin bertahan di Barcelona. Namun, Fati kemudian berubah pikiran karena kesulitan mendapat menit bermain di Barcelona.
Fati sempat digadang-gadang bakal menjadi bintang masa depan Barcelona usai debut di tim utama pada 2020. Segalanya berubah setelah Fati mengalami cedera parah pada 2020. Sejak saat itu, ia kesulitan tampil konsisten hingga tak lagi jadi pilihan utama di Barcelona.
Fati kini berusaha memperbaiki karier dengan hengkang ke Brighton. Fati mengungkap sosok manajer Brighton, Roberto de Zerbi jadi alasan utamanya rela meninggalkan Barcelona demi mendarat ke Amex Stadium.
Dia mengatakan bahwa dia memiliki kepercayaan penuh pada saya dan memberi tahu saya apa pendapatnya tentang saya. Itu adalah faktor kuncinya", ujar Fati dikutip dari TheTopFlight.
"Dia adalah orang penting yang meyakinkan saya untuk datang ke sini dengan apa yang dia katakan, bagaimana dia melihat saya sebagai pemain, dan apa yang bisa saya tingkatkan," jelasnya.
(pur/raw)
