.webp)
Liverpool lagi kencang dihubung-hubungkan dengan Xabi Alonso. Tapi, ketimbang Alonso, Roberto De Zerbi dinilai lebih cocok untuk The Reds.
Liverpool bakal ditinggal Juergen Klopp ketika musim ini berakhir. Oleh karenanya, Liverpool memulai pencarian manajer baru sedini mungkin agar tidak mengganggu persiapan musim panas nanti.
Mencari pengganti Klopp bukan pekerjaan mudah setelah apa yang sudah diberikan manajer asal Jerman itu. Tidak cuma trofi dan gaya bermain, tapi juga kedekatan Klopp dengan pemain dan fans.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Beberapa nama sudah muncul, dengan dua calon paling kuat mengemuka, yakni Xabi Alonso dan Roberto De Zerbi. Alonso dan De Zerbi dianggap punya gaya permainan yang mirip dengan Klopp.
Mereka juga punya kemampuan untuk mengorbitkan pemain yang bukan siapa-siapa menjadi terkenal dan diincar banyak klub. Karena faktor kedekatan dengan Liverpool, Alonso dinilai paling cocok untuk menggantikan Klopp.
Tapi, eks pemain Liverpool Stephen Warnock, justru lebih condong ke De Zerbi sebagai manajer baru si Merah musim depan. Sebab De Zerbi mampu bekerja dengan dana terbatas, tapi menyulap tim seperti Brighton & Hove Albion menjadi kuda hitam.
Baca juga: Sudah Habis Kejutanmu, Brighton? |
"De Zerbi adalah tipe manajer yang sudah membuktikan dalam waktu singkat, bahwa dia manajer yang luar biasa dan pelatih mantap," ujar Warnock seperti dikutip Sky Sports.
"Dia juga cocok dengan model manajer FSG. Penting bagi manajer pengganti untuk bisa mengikuti apa yang Juergen Klopp lakukan. Mereka menjalankan klub dengan cara tidak biasa, tapi menjalankan klub dengan gaya transfer mereka. Dan bagaimana klub itu dijalankan. Saya rasa De Zerbi juga seperti itu di Brighton dan paham peran itu."
Meski demikian, rumor De Zerbi ini juga ditanggapi kurang positif oleh fans Liverpool terutama di sosial media setelah melihat performa Brighton musim ini. Brighton yang awalnya tancap gas, kini malah memble karena cuma menang tiga kali dari 16 pertandingan terakhir!
Dari puncak klasemen, Brighton ada di posisi kedelapan dengan 32 poin, selisih delapan angka dari lima besar.
