Alasan Para Manajer Tolak MU: Gaji Kecil, Dana Transfer Minim

Alasan Para Manajer Tolak MU: Gaji Kecil, Dana Transfer Minim

Mohammad Resha Pratama - Sepakbola
Kamis, 13 Jun 2024 06:00 WIB
LONDON, ENGLAND - MAY 12: A Manchester United flag with the club badge on during the Adobe Womens FA Cup Final match between Manchester United and Tottenham Hotspur at Wembley Stadium on May 12, 2024 in London, England.(Photo by Catherine Ivill - AMA/Getty Images)
Manchester United ditolak manajer incaran karena gaji terlalu kecil dan minim dana transfer. (Getty Images/Catherine Ivill - AMA)
Manchester -

Manchester United mendapat penolakan dari banyak calon manajer yang didekati. Ada dua alasan utama mereka tidak tertarik menangani Setan Merah.

MU awalnya berencana memecat Erik ten Hag setelah dilakukan evaluasi di akhir musim 2023/2024. Ten Hag dianggap mengecewakan karena gagal membawa MU bersaing di papan atas dan tidak bisa lolos ke Liga Champions.

Keberhasilan MU menjuarai Piala FA tidak cukup untuk manajemen mempertahankannya. Alhasil Sir Jim Ratcliffe yang ditugasi mengurus operasional klub bergerak cepat mencari calon pengganti.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sayangnya, dari banyak nama yang beredar, tidak satu pun yang tertarik menangani MU. Sebut saja Thomas Tuchel, Mauricio Pochettino, Roberto De Zerbi, dan Gareth Southgate sudah didekati.

Terakhir adalah Tuchel yang memutuskan tidak melanjutkan negosiasi dengan MU dengan dalih ingin istirahat melatih dulu. Menurut The Times, ada dua faktor utama mengapa MU kesulitan mencari manajer.

ADVERTISEMENT

Yang pertama adalah gaji yang ditawarkan terbilang kecil untuk klub sebesar MU. Para manajer itu merasa apa yang didapat tidak sebanding dengan besarnya tanggung jawab yang dipikul.

Yang kedua adalah soal budget tim di bursa transfer musim panas. Dengan target bersaing di papan atas musim depan, MU rupanya cuma menyediakan setidaknya 35 juta paun untuk belanja pemain.

Alhasil, para calon manajer itu mundur karena tidak mungkin memenuhi target jika tidak disokong finansial yang bagus. Ratcliffe tidak ingin MU membuang-buang uang lagi dan memperketat pengeluaran seminimal mungkin.

Satu-satunya cara adalah melepas dulu para pemain bergaji tinggi agar bisa mendapatkan uang untuk belanja pemain. Wajar jika akhirnya MU memilih untuk mempertahankan Ten Hag dan memberikannya kontrak baru berdurasi dua tahun.




(mrp/rin)

Hide Ads