Liverpool Sadar Harus Jor-joran buat Tetap di Atas

Rifqi Ardita Widianto - detikSepakbola
Senin, 28 Jul 2025 19:00 WIB
Foto: dok.Liverpool FC
Jakarta -

Liverpool keluar dari kebiasaan musim panas ini dengan belanja besarnya. Hal ini diyakini karena klub sadar akan tuntutan persaingan Premier League.

Liverpool musim panas ini sudah mengeluarkan setidaknya 269 juta paun. Nilai itu masih berpotensi bertambah jika klausul-klausul bonus tiap-tiap pemain tercapai.

Belanja klub Merseyside itu juga dipercaya belum berhenti. Saat ini rumor perekrutan Alexander Isak masih bergulir dan cenderung menguat usai kepastian penjualan Luis Diaz.

Aktivitas ini di luar kebiasaan Liverpool, yang umumnya melakukan pembelian-pembelian cermat. Sejak era Premier League dimulai, baru sekarang pemilik 20 titel juara itu seagresif ini.

Mantan pemain Liverpool Stan Collymore melihat perubahan ini sebagai reaksi atas tuntutan persaingan yang ketat. Klub-klub rival punya sumber daya yang sama kuatnya, sehingga Liverpool harus benar-benar memanfaatkan momentum untuk tetap di puncak.

"Jadi buat saya, ini cuma mengungkapkan bahwa Liverpool sekarang menyadari bahwa kalau ingin bertahan di puncak Premier League, kalau mereka ingin memenangi Liga Champions, tapi yang terpenting adalah memenangi liga seperti yang dilakukan Manchester City, mereka mesti menerima bahwa Man City, Man United, Chelsea, dan Arsenal akan terus belanja karena kian banyak uang yang masuk ke Premier League," ungkap Collymore di Liverpool Echo.

"Dan menurut saya, FSG sudah menyadari bahwa mereka harus melakukan hal yang sama."



Simak Video "Video Anfield Kembali Memerah Saat Liverpool Angkat Trofi Liga Inggris"

(raw/aff)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork