Manajer Tottenham Hotspur Thomas Frank tak risau gagal mendapatkan Eberechi Eze. Dia tidak butuh pemain yang setengah hati membela The Lilywhites.
Tottenham awalnya sempat dekat untuk mendapatkan Eze dari Crystal Palace. Mereka sudah sepakat untuk menggaet Eze dengan banderol 67,5 juta paun.
Sialnya, Tottenham malah disalip rival sekota, Arsenal, yang bergerak mencari pengganti Leandro Trossard. Arsenal menyamai tawaran Tottenham dan juga gaji yang sama untuk Eze.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Eze, yang sempat belajar di akademi Arsenal, tanpa pikir panjang langsung menerimanya dan kini dalam proses merampungkan kepindahannya. Tottenham pun gigit jari karena gagal mendapatkan salah satu winger terbaik Inggris saat ini.
Jelas Tottenham kecewa berat dengan Eze yang malah beralih ke Arsenal. Namun, Frank selaku manajer Tottenham tidak mau ambil pusing dengan kegagalan merekrut Eze.
Frank cuma mau menerima pemain yang memang sepenuh hati ingin berseragam Tottenham.
"Saya tegaskan bahwa saya tidak mau pemain yang tidak mau datang ke klub ini," ujar Frank seperti dikutip ESPN.
"Jika mereka tidak mau datang dan membela klub ini, maka kami juga tidak ingin mereka di sini. Saya yakin fans juga merasakan yang sama," sambungnya.
"Kalau memang mereka tidak mau mengenakan seragam fantastis ini, membela klub mati-matian, menikmatinya, maka itu tidak masalah. Kami juga tidak ingin menerima mereka di sini. Saya rasa itu pesan pentingnya."
(mrp/raw)