.webp)
Alan Shearer menilai rapuhnya lini belakang jadi titik lemah Manchester City. Tanpa Rodri yang absen lini belakang The Citizens tak terlindungi dengan baik.
Manchester City kalah 1-2 dari Newcastle United di St James Park pada laga lanjutan Liga Inggris, Minggu (23/11/2025). The Magpies membuka keunggulan lewat Harvey Barnes.
The Citizens sempat menyetarakan kedudukan lewat Ruben Dias. Gol kedua Barnes pada laga ini memastikan kemenangan tuan rumah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kekalahan ini bikin Man City turun ke urutan ketiga dengan 22 poin. Mereka tertinggal satu angka dari Chelsea di urutan kedua dan Arsenal di puncak klasemen.
Manajer Man City, Pep Guardiola, ngamuk usai laga. Ia masuk lapangan untuk memprotes keputusan wasit yang mengesahkan gol kedua Newcastle. Ia menilai gol itu harusnya dianulir karena terjadi pelanggaran dan offiside.
Legenda Newcastle, Alan Shearer, menilai terlepas dari gol kontroversial tuan rumah, Man City memang layak kalah di laga ini. Hal ini karena lini belakang Manchester Biru begitu rapuh.
Newcastle bisa saja mencetak gol lebih banyak gol andai lebih efektif. Anak asuhan Eddie Howe bisa bikin lima tembakan ke arah gawang dari tujuh percobaan dengan hanya punya 33 persen penguasaan bola.
Menurut Shearer, masih absennya Rodri turut berperan akan Man City masalah ini. Pasalnya Man City tak punya gelandang bertahan lain yang cukup baik melindungi lini belakang seperti Rodri. Shearer menilai rapuhnya pertahanan jadi titik lemah Man City saat ini.
Jika Newcastle bermain dengan tembakan keras mereka, seharusnya mereka mencetak enam atau tujuh gol - mereka kebobolan empat peluang emas. Cara mereka membongkar pertahanan City akan menjadi perhatian yang lebih besar bagi saya.'
"Mereka jelas bukan tim yang sama tanpa Rodri yang brilian dan perlindungan yang diberikannya di tim itu. Saya tidak yakin mereka sudah bisa menggantikannya. Apakah mereka bisa menemukan seseorang yang sama bagusnya, mungkin belum," ujar Shearer dikutip dari Metro.
"Tapi kekhawatiran saya ada pada lini pertahanan. Mereka akan selalu mencetak gol, terutama dengan Haaland di lini depan, tetapi secara defensif mereka jelas tidak setajam dulu," jelasnya.
Baca juga: Haaland Lagi-lagi Memble Lawan Newcastle |
(pur/krs)
