Minggu lalu kedua orang ini terlibat pertengkaran di sesi latihan, dan hubungan mereka makin tidak enak ketika Vucinic memperlihatkan ketidaksenangannya saat diganti di menit-menit terakhir babak kedua, dalam pertandingan AS Roma di kandang Cesena akhir pekan lalu.
"Dia harus mengerti bahwa pelatih menginginkan dia, begitu juga klub ini. Jadi, dia 100 persen dijamin bertahan," ujar Ranieri dikutip Football Italia, Selasa (18/1/2011), untuk meredam isu bahwa striker Montenegro itu akan hengkang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kita tentu saja tak punya kunci yang tepat untuk segala hal. Tapi kalau ada yang ingin memahami keadaannya, datang saja dan bicara pada saya. Saya ulangi, pintu selalu terbuka," imbuh pelatih berjulukan The Thinkerman alias "Tukang Reparasi" itu.
Vucinic di musim ini telah bermain 12 kali di pertandingan liga, sembilan di antaranya sebagai starter. Ia sudah menghasilkan enam gol, top skorer kedua klub setelah Marco Borriello (9). Musim lalu ia mengemas 14 gol untuk Il Lupo di Seri A.
(a2s/arp)