Inter takluk 0-3 kala menghadapi Milan, Senin (1/2/2016) dinihari WIB. Alex, Carlos Bacca, dan M'Baye Niang bergantian menjebol gawang Nerazzurri.
Inter sejatinya punya kesempatan untuk mengubah jalannya pertandingan ketika kedudukan baru 0-1 untuk keunggulan Rossoneri. Saat itu mereka mendapatkan tendangan penalti di menit ke-69 atas pelanggaran Alex terhadap Icardi. Tapi sayangnya untuk Inter, kesempatan itu tak dimaksimalkan menjadi gol karena eksekusi Icardi membentur tiang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebabnya adalah pelatih 51 tahun itu merasa kiper Milan Gianluigi Donnarumma melakukan pelanggaran terhadap Eder dan layak dihukum penalti serta kartu merah. Seperti yang diungkapkannya usai laga, kartu merah dinilainya layak karena Donnarumma melakukan pelanggaran sebagai orang terakhir.
Menjadi ironi karena seperti diketahui tak lama setelah itu, Inter benar-benar mendapatkan penalti namun justru gagal.
Soal kritik terhadap wasit, Mancini tidak mendapatkan dukungan dari Juan Jesus. Bek 24 tahun itu memilih mengakui Inter tampil tak terlalu baik dan dimanfaatkan oleh lawan.
"Kami harus bekerja bersama-sama dan keluar dari momen sulit ini. Wasit? Dia cuma melakukan pekerjaannya," katanya dikutip Football Italia.
"Saya rasa tidak tepat untuk membicarakannya. Kami membuat kesalahan-kesalahan dan Milan membuat kami membayarnya," tambahnya.
Laga sendiri berjalan relatif seimbang, dengan penguasaan bola 53%-47% untuk sedikit keunggulan Inter seperti dicatat whoscored. Milan di satu sisi unggul dalam jumlah peluang, melepaskan 14 tembakan dengan lima yang tepat sasaran. Sedang Inter punya 12 upaya di mana tiga yang mengarah ke gawang plus eksekusi penalti yang membentur tiang.
Kekalahan yang ditelan Inter membuat mereka memperpanjang rangkaian hasil buruk. Mereka cuma menang satu kali di enam laga terakhir di Serie A, tiga di antaranya berakhir dengan kekalahan.
Hasil itu membuat mereka melorot di papan klasemen. Sempat memuncaki Serie A sampai pekan ke-18, mereka kini turun ke peringkat empat di pekan ke-22 dengan 41 poin. Mereka tertinggal sembilan angka dari Napoli di urutan teratas.
"Ini adalah sebuah isu dengan kepercayaan diri. Tidak benar untuk mengatakan kami telah menggunakan seluruh tenaga yang kami miliki di paruh pertama musim," kata Juan Jesus terkait penurunan timnya.
"Kami harus terus berlatih, cuma itu caranya untuk kembali ke trek yang benar," tandasnya. (raw/nds)











































