Icardi kini menjadi top skorer sementara Serie A dengan 16 gol dari 15 laga. Inter sendiri sudah punya 33 gol, yang artinya nyaris separuh gol tersebut datang dari Icardi.
Bukan cuma banyak, gol-gol dari penyerang asal Argentina tersebut rupanya juga sudah sangat menentukan dalam keberhasilan Nerrazurri memuncaki klasemen sementara.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ya, pada dasarnya gol-gol Icardi acapkali menginspirasi Inter, juga menjadi penentu kemenangan, dalam meraih tiga angka. Atau paling tidak menyelamatkan Inter dari kekalahan demi mengamankan satu poin.
Di giornata 14, misalnya, ketika Icardi membuka keunggulan lawan Cagliari dan kemudian menyudahi usaha kebangkitan lawan lewat gol ketiga dalam kemenangan 3-1.
Atau di pekan sebelum itu, saat ia memecah kebuntuan atas Atalanta lewat gol di menit ke-51 dan melengkapinya dengan gol lain sembilan menit kemudian dalam kemenangan 2-0.
Icardi juga yang menjadi penentu kemenangan Inter atas AC Milan, dengan skor 3-2, lewat golnya di menit-menit akhir yang sekaligus melengkapi trigolnya di pertengaha bulan Oktober lalu.
Sementara di bulan September, eksekusi penalti Icardi sukses membuat La Beneamata menyamakan kedudukan dan terhindar dari kekalahan ketika berimbang 1-1 di markas Torino.
"Bahkan satu-satunya pertandingan saat pemain 24 tahun itu mampu mencetak gol tapi tidak memecah kebuntuan, menyamakan kedudukan, atau menentukan kemenangan adalah dalam kemenangan 3-2 atas Sampdoria," catat Football Italia.
Menjelang lawatan ke markas Juventus dalam Derby d'Italia, Minggu (10/12/2017) dini hari WIB, Inter tentu berharap Icardi akan kembali mencetak gol menentukan.
Apalagi Icardi juga tercatat sebagai pemain terakhir yang mencetak gol untuk Inter di Turin, saat berimbang 1-1 pada laga 6 Januari 2015 lampau. Sejak itu Inter sudah melewati 296 menit tanpa bisa bikin gol lagi di markas Bianconeri.
(krs/krs)











































