Penyelamatan Penalti Tandai Momen Comeback Buffon di Coppa Italia

Bergamo - Gianluigi Buffon kembali tampil di ajang Coppa Italia setelah absen selama lima tahun. Masa kembalinya ditandai dengan membuat penyelamatan penalti.

Buffon telah kembali dari peristirahatannya setelah menepi selama lebih dari satu bulan karena cedera betis. Pelatih Juventus, Massimiliano Allegri, menjadikan Buffon starter saat melawan Atalanta dalam laga leg pertama semifinal Coppa Italia di Stadion Atleti Azzurri d'Italia, Rabu (31/1/2018) dinihari WIB.

Kiper yang baru berusia 40 tahun pada 28 Februari itu datang dengan penampilan yang tokcer. Buffon menggagalkan penalti Alejandro Gomez di menit ke-25 setelah Gonzalo Higuain mencetak gol untuk Juve di menit ketiga.

Penyelamatan penalti tersebut adalah yang pertama kalinya untuk Buffon di ajang Coppa Italia. Menurut catatan Transfermarkt, ini menjadi penyelamatan penalti ke-16 yang dilakukan Buffon setelah sebelumnya bikin penyelamatan penalti 12 kali di Serie A, dua di Liga Champions, dan satu di Serie B. Semuanya dia buat dengan seragam Juventus. Sedikit berbeda, Opta menyebut ini merupakan penyelamatan penalti Buffon yang ke-20, di luar waktu extra time dan adu penalti.

Baca juga: Rekor-rekor Buffon yang Hari Ini Ultah ke-40

Menariknya, penyelamatan penalti yang dilakukan Buffon juga dibuat pada saat yang tepat. Dia melakukannya setelah absen selama lima tahun lebih di Coppa Italia. Sebelum laga ini, terakhir kalinya Buffon tampil di Coppa Italia adalah saat membantu Juve mengalahkan Cagliari 1-0 di babak 16 besar pada 12 Desember 2012.

"Saya ikut senang dengan apa yang dibuat Gigi, yang belum pernah bermain di Coppa Italia selama lima tahun," kata Allegri seperti dikutip dari Soccerway.

"Dia belum melupakan semua yang dia tahu setelah tidak bermain selama 45 hari. Dia beristirahat selama beberapa minggu, mungkin dia perlu bersantai sejenak, tapi dia sudah kembali sekarang dan dia adalah kiper pilihan pertama kami."

"Wojciech Szczesny melakukannya dengan baik saat dia absen dan layak menjadi jawara, namun Buffon adalah Buffon. Kiper dibantu juga oleh bek dan seluruh tim bekerja sama untuk melindungi lini belakang," ucap Allegri menegaskan.

(ran/krs)