Pemerintah Italia mengambil langkah tegas guna mengantisipasi penyebaran virus corona. Seluruh pertandingan olahraga diputuskan berlangsung tertutup.
Italia sejauh ini menjadi negara dengan kasus corona terbanyak ketiga di dunia, mencapai 2.502 kasus seperti yang dicatat WHO. China dan Korea Selatan menjadi dua teratas dalam persoalan virus ini, masing-masing punya 80.422 kasus dan 5.328 kasus.
Baca juga: Virus Corona 'Matikan' Liga Italia |
Sejumlah agenda olahraga sudah terganggu akibat masalah tersebut. Sejumlah laga Serie A, kompetisi sepakbola tertinggi Italia dan salah satu di antara lima liga top Eropa, telah ditunda setelah sebelumnya sempat dinyatakan berlangsung tertutup.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baru-baru ini laga leg kedua semifinal Coppa Italia antara Juventus vs AC Milan dan Napoli vs Inter Milan juga dinyatakan ditunda. Pada akhirnya, pemerintah Italia mengeluarkan keputusan pada Rabu, (4/3/2020) malam waktu setempat, bahwa seluruh pertandingan olahraga akan digelar tertutup sampai 3 April mendatang.
Keputusan itu diumumkan Perdana Menteri Italia Giuseppe Conte dan mencakup seluruh wilayah Italia, termasuk yang belum terdapat kasus virus corona. Dalam pernyataan itu, pemerintah Italia juga meminta klub dan organisasi terkait memeriksa para pemain dan staf.
"Tidak akan ada ajang olahraga dengan kehadiran publik demi mencegah peluang penularan lebih jauh. Ajang olahraga dan kompetisi dari semua jenis dan disiplin, digelar di seluruh tempat, baik publik dan privat, ditangguhkan," ungkap pernyataan resmi pemerintah Italia.
"Meski demikian, diizinkan untuk tetap menggelar ajang dan kompetisi tersebut secara tertutup, atau di luar ruangan tanpa kehadiran publik."
Selain sepakbola, pertandingan lain seperti rugbi Six Nations juga terdampak aturan ini. Demikian seperti dilaporkan BBC.
(raw/nds)