Juventus disarankan untuk memboyong striker Manchester City, Gabriel Jesus. Karakter bermain penyerang asal Brasil itu disebut cocok jika dipasangkan dengan Cristiano Ronaldo di lini depan Bianconeri.
Jesus sudah memasuki musim keempat di Etihad Stadium. Namun ia masih berada di bawah bayang-bayang seniornya, Sergio Aguero.
Musim ini saja, Aguero sudah mencetak 23 gol meski hanya bermain 30 kali di seluruh ajang. Sedangkan Jesus 'cuma' mengemas 18 gol dari 39 laga.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hal ini karena manajer City, Pep Guardiola,lebih mendahulukan Aguero manakala sedang fit. Aguero turun 24 kali sebagai starter, sedangkan Jesus baru 22 kali.
Juventus pun diminta untuk masuk mengambil kesempatan. Apalagi, Jesus pun pernah mengeluh soal statusnya yang lebih sering dinomorduakan.
Selain itu, Jesus pun bisa menjadi bagian proyek jangka panjang Bianconeri, mengingat usianya masih muda.
"Gabriel Jesus punya kecepatan, teknik yang baik, serta jago membuat assist," ujar eks penyerang Juventus, Luca Toni, kepada Tuttosport.
"Dia cocok bermain bersama Cristiano Ronaldo. Ronaldo bukanlah penyerang tengah murni, tapi dia yang paling banyak mencetak gol dan memang harus seperti itu.
"Jesus mencetak banyak gol di City, tapi catatan assist-nya juga banyak. Dia pandai membuka ruang untuk rekan setimnya, jago melakukan pressing, dan umurnya baru 22 tahun," sambung pemenang Piala Dunia 2006 tersebut.
Musim ini, Jesus memang lebih unggul dalam hal membuat assist dibandingkan Aguero. Jesus sudah mengoleksi 9 assist, sedangkan Aguero baru 3.
(adp/yna)