Virus corona sempat menginfeksi beberapa pemain Juventus. Situasi itu membuat Ilaria D'Amico cemas dengan kondisi Gianluigi Buffon.
Bek Juventus, Daniele Rugani, menjadi pemain Serie A pertama yang positif mengidap virus corona. Setelah itu, ada Blaise Matuidi dan Paulo Dybala yang dinyatakan juga terpapar.
Juventus sejatinya sudah memerintahkan seluruh pemain sampai karyawan klub untuk melakukan karantina mandiri untuk memutus penularan. Masa karantina di Juventus kini sudah berlalu, tak ada lagi yang terjangkit COVID-19.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
D'Amico mengaku sempat cemas saat musibah virus corona menghantui Juventus, terlebih Buffon adalah sosok yang dia anggap sering memeluk rekan tim. Kecemasan D'Amico selaku sang istri sempat membesar ketika Buffon demam.
"Awalnya kami takut, terutama karena Gigi adalah orang yang penuh kasih sayang yang suka memeluk rekan satu timnya. Ketika tim kembali berkumpul, dia harus menahan kebiasaan itu," kata D'Amico kepada Tuttosport.
"Sempat ada sedikit demam. Dia harus diisolasi ke sebuah ruangan sampai hasil tes kembali menyatakan negatif untuk melindungi anak-anak. Saya memberinya makan melalui sela-sela pintu dan tidur di ruangan yang berbeda," sambungnya.
"Itu berlangsung tiga hari, tetapi setelah hasil tes keluar, kami menghela napas lega dan melalui masa lockdown (di Italia) bersama-sama sejak itu. Gigi belum meninggalkan rumah sejak lockdown dimulai."
"Saya bagian mengurus belanja bahan makanan, sementara dia mengatur turnamen sepakbola mini di taman. Kami bahkan memesan jaring voli secara online dan mengadakan kompetisi sore," ungkap D'Amico.
(ran/ran)