Napoli Vs Milan: Ditarik Keluar, Ibrahimovic Tendang Botol

Napoli Vs Milan: Ditarik Keluar, Ibrahimovic Tendang Botol

Bayu Baskoro - Sepakbola
Senin, 13 Jul 2020 19:25 WIB
NAPLES, ITALY - JULY 12: Zlatan Ibrahimovic of AC Milan stands disappointed after substitution during the Serie A match between SSC Napoli and  AC Milan at Stadio San Paolo on July 12, 2020 in Naples, Italy. (Photo by Francesco Pecoraro/Getty Images)
Zlatan Ibrahimovic kesal saat ditarik keluar di laga Napoli vs AC Milan. (Foto: Getty Images/Francesco Pecoraro)
Naples -

Zlatan Ibrahimovic geram saat dirinya ditarik keluar di tengah pertandingan Napoli vs AC Milan. Striker Rossoneri itu melampiaskannya dengan menendang botol.

Ibrahimovic turun sebagai starter saat AC Milan bersua Napoli di San Paolo, Senin (13/7/2020) dini hari WIB, dalam lanjutan Liga Italia. Namun, kehadirannya di lini serang tak banyak membantu Il Diavolo Rosso.

Hingga satu jam permainan, Ibrahimovic tercatat baru melakukan satu tendangan ke arah gawang, dengan kondisi Milan tertinggal 1-2 dari Napoli. Alhasil, Stefano Pioli memutuskan buat menggantikannya dengan Rafael Leao pada menit ke-61.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

[Gambas:Opta]

ADVERTISEMENT

Ibrahimovic tampak kesal kala dirinya harus meninggalkan permainan. Bintang 38 tahun itu terlihat menendang botol kecil sebelum menuju ke bangku pemain.

Melansir La Gazzetta dello Sport, kemarahan Ibrahimovic rupanya bukan hanya karena dirinya harus diganti. Mantan pemain LA Galaxy tersebut juga kurang puas dengan performanya di lapangan.

Pertandingan Napoli vs Milan berakhir sama kuat 2-2 setelah Rossoneri menyamakan kedudukan lewat eksekusi tendangan penalti Franck Kessie di menit ke-71. Selepas pertandingan, Stefano Pioli menjelaskan soal situasi Ibrahimovic.



Menurut pelatih Milan itu, kekesalan Ibrahimovic merupakan hal yang normal. Pioli menjelaskan jika Sang Singa Swedia hanya ingin membantu timnya meraih hasil positif.

"Terlepas dari fakta bahwa itu normal baginya untuk marah, kekesalannya bukan diakibatkan pergantian pemain. Dia geram karena kami bisa melakukan yang lebih baik di beberapa situasi, kami bisa bermain lebih baik dan dia juga bisa melakukan lebih dari ini," kata Pioli, dilansir dari La Gazzetta dello Sport.

"Pada akhir pertandingan dia sangat bahagia. Dia hanya ingin membantu kami sampai akhir seperti yang kami semua ingin lakukan," ujarnya.




(bay/adp)

Hide Ads