Data dan Fakta Usai Udinese Vs Juventus

Data dan Fakta Usai Udinese Vs Juventus

Okdwitya Karina Sari - Sepakbola
Jumat, 24 Jul 2020 06:35 WIB
UDINE, ITALY - JULY 23:  Seko Fofana of Udinese Calcio celebrates after scoring his teams second goal during the Serie A match between Udinese Calcio and Juventus at Stadio Friuli on July 23, 2020 in Udine, Italy. (Photo by Alessandro Sabattini/Getty Images)
Data dan fakta usai duel Udinese vs Juventus. (Foto: Getty Images/Alessandro Sabattini)
Udine -

Juventus membuang keunggulan sebelum disungkurkan Udinese dengan skor 1-2. Sejumlah catatan buruk ditorehkan Juventus usai kekalahan itu.

Juventus menyambangi Udinese dengan misi menang demi mengunci Scudetto. Memainkan giornata ke-35 di Stadion Friuli, Jumat (24/7/2020) dinihari WIB, Bianconeri tampil menggebu-gebu namun gol baru datang di akhir babak pertama melalui sepakan jarak jauh Matthijs de Ligt.

Usai turun minum, Udinese justru berhasil menyamakan kedudukan setelah Illja Nestorovski membobol gawang Juventus di awal babak kedua. Sebelum akhirnya, Udinese mematahkan hati Si Nyonya Besar setelah Seko Fofana menentukan kemenangan lewat golnya di masa injury time.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dengan hasil ini Juventus gagal mengamankan titel juara kesembilan beruntun. Cristiano Ronaldo cs mengumpulkan 80 poin, unggul enam poin dari Atalanta di posisi kedua dengan kompetisi menyisakan tiga pertandingan.

Berikut sembilan data dan fakta yang dirangkum Opta setelah laga Udinese vs Juventus:

ADVERTISEMENT

- Udinese telah memenangi sebuah pertandingan Serie A melawan tim yang memulai matchday di puncak klasemen usai menderita kekalahan di delapan dari 10 pertandingan sebelumnya (menang 1, seri 1).

- Juventus kehilangan 18 poin dari posisi unggul, catatan buruk mereka dalam sembilan musim terakhir.

- Juventus menderita kekalahan tandang di Serie A musim ini, rekor terburuk Bianconeri sejak 2019/10 saat menderita sembilan kekalahan di akhir musim.

- Juventus sudah kebobolan 24 gol di luar kandang pada musim ini, rekor buruk mereka juga terjadi di 2009/10 (27 gol) di fase musim yang sama.

- Matthijs de Ligt adalah bek termuda yang mencetak setidaknya empat gol di lima liga top Eropa sepanjang musim 2019/20.

- De Ligt sudah mengemas empat gol di Serie A musim ini, rekor dia dalam satu musim usai membuat tiga gol bersama Ajax di Eredivisie 2017/18 dan 2018/19.

- Juventus telah mencetak sebuah gol dari luar kotak penalti dari seorang bek tengah untuk pertama kalinya sejak Desember 2019, saat Leonardo Bonucci membobol gawang Sassuolo.

- Hari ini, 23 Juli 2020, Juventus merayakan 3.000 hari sebagai juara Italia (sejak 6 Mei 2012).

- Juventus selalu kemasukan dalam tujuh pertandingan terakhirnya di Serie A, setelah mencatatkan tiga clean sheet berturut-turut.




(rin/raw)

Hide Ads