Data-Fakta di Balik Drama 7 Gol Inter Vs Fiorentina

Data-Fakta di Balik Drama 7 Gol Inter Vs Fiorentina

Lucas Aditya - Sepakbola
Minggu, 27 Sep 2020 15:20 WIB
MILAN, ITALY - SEPTEMBER 26:  Danilo D Ambrosio (L) of FC Internazionale celebrates his goal with his team-mate Alessandro Bastoni (R) during the Serie A match between FC Internazionale and ACF Fiorentina at Stadio Giuseppe Meazza on September 26, 2020 in Milan, Italy.  (Photo by Marco Luzzani/Getty Images)
Data-fakta Inter vs Fiorentina, ini uraiannya. (Foto: Getty Images/Marco Luzzani)
Jakarta -

Inter Milan memetik kemenangan atas Fiorentina dengan susah payah. Berikut ini data-fakta yang tersaji usai duel di Giuseppe Meazza itu.

Inter vs Fiorentina, Minggu (27/9/2020) selesai dengan skor 4-3 untuk kemenangan tuan rumah. La Viola unggul lebih dulu berkat gol dari Christian Kouame pada menit ketiga.

Sebelum babak pertama selesai, Lautaro Martinez mencetak gol penyeimbang untuk tuan rumah. Setelah itu, kejar mengejar gol terjadi saat Inter vs Fiorentina.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Gol bunuh diri Federico Ceccherini membuat Inter unggul di menit ke-52. Dibalas dua kali oleh Fiorentina via Gaetano Castrovilli dan Federico Chiesa.

Inter baru bisa membalikkan keadaan di tiga menit terakhir pertandingan. Romelu Lukaku membukukan gol pada menit ke-87, lalu Danilo D'Ambrosio menjadi penentu kemenangan dengan golnya di menit ke-89.

ADVERTISEMENT

Opta melansir data-fakta antara Inter vs Fiorentina. Berikut ini uraian data-fakta laga itu.

1. Inter dalam laju tak terkalahkan saat melawan Fiorentina. Dalam tujuh laga terakhir, Nerazzurri tak pernah tumbang dengan catatan 4 kali imbang dan 3 kali menang.

2. Dengan 4 gol ke gawang Fiorentina, Inter membuat rekor sip. Tim asuhan Antonio Conte mencetak 4+ gol dalam dua laga pembuka musim berurutan. Terakhir kali mereka membukukan itu pada 1961, kala itu mencatatkan hal yang sama dalam 3 kali beruntun.

3. Lautaro Martinez sedang bagus dari luar kotak penalti. Tiga gol terakhirnya di Serie A dicetak via tendangan jarak jauh. Dia menyamai catatan Freddy Guarin di tahun 2015.

4. Sementara di sepanjang 2020, Lautaro Martinez sudah mencetak 4 gol dari luar kotak penalti. Di lima liga besar Eropa, dia cuma kalah dari pemain AC Milan, Hakan Calhanoglu (8 gol), dan pemain Atalanta, Ruslan Malinovskiy (5 gol).

5. Romelu Lukaku tajam di laga pembuka liga. Dalam empat musim terakhir dia selalu menjebol gawang lawan (di Premier League dan Serie A).

6. Christian Kouame menjadi pemain Fiorentina pertama yang mencetak gol di Giuseppe Meazza melawan Inter sejak 2016. Saat itu Josip Ilicic yang mencetak gol.

7. Christian Kouame merupakan salah satu dari tiga pemain asing yang lahir setelah 1 Januari 1997 yang mencetak lebih dari 10 gol di Serie A.

8. Gol cepat Christian Kouame membuahkan rekor. Dia menceploskan bola ke gawang Inter pada menit ketiga, yang pertama sejak Desember 2019. Saat itu, pemain Lazio Felipe Anderson yang menjadi pembobol gawang Inter saat laga berjalan 1 menit 37 detik.

9. Kiper Inter, Samir Handanovic, mencatatkan 479 pertandingan di Serie A. Dia menggeser Angelo Peruzzi dari posisi keenam sebagai pemain paling sering tampil di Liga Italia.

10. Pemain Fiorentina, Franck Ribery membukukan dua assist dalam satu laga di lima Liga besar Eropa untuk pertama kalinya sejak Maret 2019. Terakhir kali melakukannya saat Ribery masih membela Bayern Munich, di laga melawan Wolfsburg di Bundesliga.

11. Federico Chiesa sering terlibat gol dalam empat laga terakhir di Serie A bersama Fiorentina. Dia mencatatkan 4 gol dan dua assist.

12. Dalam lima musim terakhir di Serie A, hanya Stefan de Vrij (10 gol) dan Gian Marco Ferrari (6 gol) para bek yang mencetak gol sundulan lebih banyak dibandingkan Danilo D'Ambrosio, yang mencetak gol kemenangan saat Inter vs Fiorentina.

(cas/raw)

Hide Ads