Jadwal Liga Italia pekan ini akan menggelar laga AS Roma vs AC Milan. Berikut ini sejumlah data dan fakta dari duel ini.
Laga Roma vs Milan di pekan ke-24 Liga Italia akan digelar di Stadion Olimpico, Senin (1/3/2021) dini hari WIB. Tim tamu menuju laga ini dalam tren negatif.
Milan kalah dalam dua laga terakhirnya di Liga Italia. Hasil-hasil itu membuat Rossoneri kehilangan posisinya di puncak klasemen Liga Italia dan kini tertinggal empat poin dari Inter Milan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara itu, Roma tengah berupaya mengamankan posisinya di empat besar klasemen Liga Italia. Giallorossi ada di peringkat keempat dengan 44 poin, cuma unggul satu angka dari Atalanta dan Lazio yang ada di bawahnya.
Pertemuan pertama antara kedua tim di San Siro pada Oktober lalu berakhir imbang 3-3. Siapa yang akan jadi pemenang dari duel Roma vs Milan besok?
Berikut data dan fakta dari laga Roma vs Milan seperti dirangkum Opta:
- Setelah imbang 3-3 di pertemuan pertama, AC Milan dan AS Roma bisa saja imbang di kedua pertemuan di Serie A dalam semusim untuk pertama kalinya sejak 1999/2000.
- AS Roma memenangi laga kandang terakhir melawan AC Milan di Serie A. Manajer terakhir yang memenangi dua laga kandang di liga melawan Milan adalah Fabio Capello pada 2003.
- AS Roma mengumpulkan paling banyak poin di kandang di Serie A musim ini (30), sementara AC Milan meraih poin tandang paling banyak (28) sejauh ini.
- AS Roma tak terkalahkan dalam 16 laga kandang terakhir (W12 D4), laju terpanjang mereka sejak Februari 2017 (24).
- AC Milan sudah kalah empat kali di Serie A pada 2021, dua lebih banyak daripada jumlah kekalahan mereka di sepanjang 2020. Hanya pada 1936 mereka kalah lima pertandingan di level teratas liga di dua bulan pertama usai pergantian tahun.
- AC Milan terancam bisa kalah di tiga laga Serie A beruntun tanpa mencetak gol untuk pertama kalinya sejak April 1967.
- Tidak ada tim yang mencetak gol penalti lebih banyak daripada AC Milan (10) dan AS Roma (6) di Serie A musim ini. AC Milan mencetak empat gol penalti ketika kedudukan masih 0-0, setidaknya dua kali lebih banyak daripada tim mana pun di Serie A.
- Zlatan Ibrahimovic gagal mencetak gol dalam dua penampilan beruntun di Serie A. Sejak kembali ke Milan pada Januari 2020, hanya satu kali dia tidak mencetak gol dalam tiga laga beruntun (melawan Napoli, Parma, dan Bologna pada Juli 2020).
(nds/mrp)