.webp)
Gol Matteo Darmian membawa Inter Milan mengalahkan Cagliari 1-0 dalam lanjutan Serie A. Hasil ini membuat Si Ular kukuh di puncak menjauh dari kejaran AC Milan.
Inter menjamu Cagliari di Guiseppe Meazza pada laga pekan ke-30 Liga Italia, Minggu (11/4/2021) malam WIB. Tuan rumah begitu dominan dalam melancarkan tekanan..
Narazzurri menggempur tamunya dengan melepas 15 tembakan dengan tujuh on target. Sementara, Cagliari hanya melepas satu tembakan ke arah gawang dari tujuh percobaan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meski demikian, Inter sempat kesulitan untuk mencetak gol akibat kegemilangan Guglielmo Vicario di bawah mistar Cagliari. Kiper kelahiran Udine ini membuat 6 penyelamatan di laga ini.
Gol tunggal kemenangan Si Ular akhirnya lahir di menit ke-77 melalui Matteo Darmian. Kemenangan ini membuat Inter semakin kukuh di puncak klasemen dengan 74 angka.
Mereka berjarak 11 angka dari AC Milan di posisi kedua. Sementara, Cagliari dengan hasil ini masih berkuat di jurang degradasi. Tim asal Sardinia ini berada di urutan ke-18 dengan 22 poin.
Jalannya Pertandingan
Inter tampil menekan di awal laga. Ancaman berbahaya mereka hadirkan di menit ke-11.
Christian Eriksen melepas sepakan terukur dari luar kotak penalti. Namun, Guglielmo Vicario dengan gemilang terbang menepis ancaman pemain asal Denmark ini.
Pada menit ke-24, giliran Alexis Sanchez yang melakukan percobaan dari luar kotak penalti. Vicario kembali masih sigap mengamankan tendangan mendatar Sanchez.
Cagliari masih cukup baik membendung gelombang serangan Inter. Tim tamu perlahan juga mulai keluar menyerang.
Peluang mereka dapatkan pada menit ke-39 dari sepakan keras Radja Nainggolan dari luar kotak penalti. Usahanya ini masih bisa ditepis Samir Handanovic.
Peluang emas dimiliki Inter pada menit ke-40. Mendapat bola pantul dari Sanchez, Darmian yang bergerak dari sisi kanan menusuk ke kotak penalti. Tembakannya ke tiang dekat lagi-lagi bisa diselamatkan oleh Vicario.
Tak ada gol tercipta hingga babak pertama tuntas. Skor tetap 0-0.
Selepas jeda, Inter menggebrak lewat tembakan keras Sensi. Namun, Vicario masih sulit untuk ditaklukkan.
Pada menit ke-56, Vicario kembali beraksi. Kali ini, tembakan dari luar kotak penalti Eriksen yang bisa dibendungnya.
Tekanan bertubi-tubi Inter masih belum juga membuahkan hasil. Pada menit ke-68, sundulan Stefan de Vrij menyambut sepak pojok Eriksen sebenarnya bisa memperdayai Vicario. Namun, gol enggan terjadi karena bola membentur mistar.
Inter akhirnya bisa mencetak gol di menit ke-76. Gol ini lahir dari kombinasi umpan pendek para pemain Inter.
Gol!! Lukaku yang menahan bola dengan baik menyodorkannya ke Achraf Hakimi yang menusuk dari sisi kanan. Hakimi lalu melepas umpan ke tiang jauh yang baik disontek Darmian untuk menaklukkan Vicario.
Tertinggal, Cagliari berusaha memburu gol penyama kedudukan di sisa laga. Namun, upaya mereka tersebut tak membuahkan hasil.
Inter menutup laga dengan kemenangan 1-0.
Susunan Pemain:
Inter: Samir Handanovic; Milan Skriniar, Stefan de Vrij, Alessandro Bastoni; Matteo Darmian (Danilo D'Ambrosio 89'), Stefano Sensi (Matias Vecino 81'), Marcelo Brozovic, Christian Eriksen (Roberto Gagliardini 81'), Ashley Young (Achraf Hakimi 69'); Romelu Lukaku, Alexis Sanchez (Lautaro Martinez 69').
Cagliari: Guglielmo Vicario; Daniele Rugani (Giovanni Simeone 84'), Diego Godin, Andrea Carboni; Nahitan Nandez, Razvan Marin, Radja Nainggolan, Joseph Alfred Duncan (Kwadwo Asamoah 72'), Gabriele Zappa (Alberto Cerri 90'); Leonardo Pavoletti (Gaston Pereiro 90'), Joao Pedro.
(pur/ran)
