AC Milan Kalah Bukan karena European Super League

AC Milan Kalah Bukan karena European Super League

Bayu Baskoro - Sepakbola
Kamis, 22 Apr 2021 04:47 WIB
MILAN, ITALY - APRIL 21: Pierre Kalulu of A.C. Milan look dejected after the Serie A match between AC Milan  and US Sassuolo at Stadio Giuseppe Meazza on April 21, 2021 in Milan, Italy.Sporting stadiums around Italy remain under strict restrictions due to the Coronavirus Pandemic as Government social distancing laws prohibit fans inside venues resulting in games being played behind closed doors. (Photo by Marco Luzzani/Getty Images)
AC Milan dikalahkan Sassuolo 1-2 di San Siro. (Foto: Getty Images/Marco Luzzani)
Milan -

AC Milan dipemalukan tamunya, Sassuolo, dalam pertandingan Liga Italia. Stefano Pioli menegaskan timnya kalah bukan karena kehebohan European Super League.

Milan vs Sassuolo tersaji di San Siro, Rabu (21/4/2021) malam WIB, pada pekan ke-33 Liga Italia. Rossoneri unggul lebih dulu di menit ke-30.

Hakan Calhanoglu membobol gawang Sassuolo lewat tembakan melengkungnya. Kedudukan 1-0 untuk Milan bertahan hingga turun minum.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Di babak kedua, Sassuolo mampu bangkit dan membalikkan keadaan. Dua gol Giacomo Raspadori di menit ke-76 dan ke-83 memastikan kemenangan timnya 2-1 atas Milan di akhir laga.

Stefano Pioli selaku pelatih AC Milan angkat bicara atas kekalahan timnya dari Sassuolo di San Siro. Dia membantah anggapan yang menyebut Il Diavolo Rosso terpengaruh situasi European Super League.

ADVERTISEMENT

Seperti diketahui, Milan merupakan salah satu tim yang menggagas European Super League bersama 11 klub Eropa lainnya. Proyek tersebut memancing kegaduhan usai dideklarasikan pada Senin (19/4).

Pada akhirnya, European Super League tidak jadi diselenggarakan akibat banyaknya tuntutan dari berbagai pihak. Milan juga sudah merilis pernyataan resmi soal itu, namun belum tegas untuk mundur sepenuhnya.

"Tidak ada yang bisa meragukan integritas moral Maldini [Direktur Teknik Milan]. Dia memiliki nilai-nilai yang tinggi dan jika dia merasakan sesuatu, artinya dia memang memiliki perasaan tersebut," kata Pioli kepada Sky Sport Italia.

"Apa yang terjadi pada hari itu tidak mempengaruhi pertandingan. Saya suka kebebasan berbicara dan berpikir," Stefano Pioli menuturkan.

Dengan kekalahan ini, Milan gagal mendekatkan jarak dengan Inter Milan selaku pimpinan klasemen Liga Italia. Zlatan Ibrahimovic dkk tertahan di posisi kedua dengan 66 poin.

AC Milan kini hanya unggul satu angka saja dari Juventus yang berada di posisi ketiga dengan 65 poin. Bianconeri menang 3-1 atas Parma pada laga lainnya yang berlangsung di Allianz Stadium.




(bay/pur)

Hide Ads