Resmi Latih Inter, Inzaghi Hadapi Tugas Berat

Resmi Latih Inter, Inzaghi Hadapi Tugas Berat

Randy Prasatya - Sepakbola
Jumat, 04 Jun 2021 03:11 WIB
Lazios Italian head coach Simone Inzaghi reacts at the end of the Italian Serie A football match Atalanta vs Lazio played on June 24, 2020 behind closed doors at the Atleti Azzurri dItalia stadium in Bergamo, as the country eases its lockdown aimed at curbing the spread of the COVID-19 infection, caused by the novel coronavirus. (Photo by Miguel MEDINA / AFP)
Simone Inzaghi tidak akan mudah menjalani tugasnya di Inter Milan. (Foto: AFP/MIGUEL MEDINA)
Jakarta -

Simone Inzaghi telah resmi menjadi pelatih Inter Milan, Kamis (3/6/2021) sore WIB. Tugas berat menanti adik dari Filippo Inzaghi itu.

Inzaghi beberapa pekan lalu telah menyatakan pergi dari Lazio, selaku klub yang ditangani sejak 2016. Pria kelahiran Piacenza itu kemudian bergabung dengan Inter dan diikat kontrak dua tahun.

Tugas Inzaghi di musim pertama bersama Inter tidak bakal mudah. Dia bakal dituntut untuk bisa membawa Nerazzurri mempertahankan gelar Scudetto, yang diraih saat era Antonio Conte.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ada pula rumor yang menyebut bahwa pemain Inter bakal angkat kaki setelah Conte tak lanjut. Romelu Lukaku, Achraf Hakimi, dan Lautaro Martinez santer bisa meninggalkan Inter di musim panas tahun ini.

Alasannya bukan sekadar ketiga pemain itu banyak peminat, tapi Inter dalam posisi butuh uang dan menjual pemain jadi salah satu cara termudah.

ADVERTISEMENT

Lukaku memang sudah menyatakan secara tegas bertahan di Inter karena sudah berdiskusi dengan Inzaghi. Satu hal yang belum bisa dipastikan apakah Inter bisa menahan godaan uang dengan jumlah besar dari klub seperti Chelsea?

Hakimi juga masuk dalam radar klub-klub kaya raya. Chelsea, Paris Saint-Germain, dan Bayern Munich dikabarkan tertarik.

Lautaro Martinez salah satu pemain yang sejak musim lalu tidak sepi peminat. Pria asal Argentina tersebut sudah sering dikaitkan dengan Barcelona dan kini Liverpool juga coba menggoda.

Andai tidak melepas pemain-pemain top yang bisa menghasilkan banyak uang, Inzaghi kemungkinan tidak diberi keleluasaan untuk request pemain. Hal itu juga menjadi salah satu alasa Conte mundur karena Inter tidak sanggup untuk menambah kekuatan.

So, bisakah Inzaghi mengatasi hal tersebut?




(ran/rin)

Hide Ads