Ditinggal Conte, Inter Milan Jangan Ingat-ingat Masa Lalu!

Usai merebut Scudetto, Inter Milan justru ditinggal Antonio Conte. Inter diingatkan agar fokus ke masa depan untuk mempertahankan gelar bersama Simone Inzaghi.

Di bawah komando Conte, Nerazzurri berhasil menghentikan dominasi Juventus untuk menjuarai Liga Italia 2020/2021. Scudetto pertama Inter dalam 11 tahun.

Inter menyudahi musim secara dominan dengan perolehan 91 poin, hasil dari 28 kemenangan dan hanya tiga kali kalah. Romelu Lukaku cs unggul 12 poin dari runner-up AC Milan dan 13 poin dari Juve, yang finis keempat.

Akan tetapi, Antonio Conte kemudian memutuskan mundur karena tidak mendapatkan jaminan belanja pemain di musim panas. Menyusul susutnya keuangan perusahaan induk pemilik Inter Milan karena pandemi berkepanjangan.

La Beneamata juga lalu menunjuk Simone Inzaghi sebagai pengganti Antonio Conte. Inzaghi pernah sukses memimpin Lazio ke tangga juara Coppa Italia 2018/19 dengan kemenangan atas Atalanta 2-0 di final.

Bek tengah Inter, Milan Skriniar, mengatakan timnya dilarang mengingat-ingat lagi masa lalu karena mesti mempertahankan Scudetto. Skriniar percaya kepada kemampuan Inzaghi.

"Conte mengejutkan aku, kami sudah seperti keluarga dan ketika Anda juara, Anda selalu berharap agar bisa terus bersama untuk mencapai target yang baru. Tapi sekarang, kami dilarang memikirkan masa lalu dan fokus untuk masa depan," cetus Skriniar kepada La Gazzetta dello Sport.

"Inzaghi terbukti sebagai pelatih dengan penuh persiapan dan kami ingin mencapai hasil-hasil yang memuaskan dengan dia dan stafnya."

"Kami adalah juara Italia dan kami tidak bisa membidik target yang lebih rendah. Kami akan bekerja untuk mengulang pencapaian kami, meski kami tahu itu tidak akan mudah. Kami ingin untuk memenangi setiap pertandingan untuk membuktikan bahwa kami masih yang terbaik," ceplos Skriniar tentang era baru Inter Milan.