10 Data dan Fakta Derby Milan

10 Data dan Fakta Derby Milan

Okdwitya Karina Sari - Sepakbola
Sabtu, 06 Nov 2021 12:30 WIB
MILAN, ITALY - JANUARY 26:  Zlatan Ibrahimovic (R) of AC Milan competes for the ball with Alexis Sanchez (L) of Internazionale during the Coppa Italia match between FC Internazionale and AC Milan at Stadio Giuseppe Meazza on January 26, 2021 in Milan, Italy. Sporting stadiums around Italy remain under strict restrictions due to the Coronavirus Pandemic as Government social distancing laws prohibit fans inside venues resulting in games being played behind closed doors.  (Photo by Marco Luzzani/Getty Images)
10 data dan fakta seputar laga AC Milan vs Inter Milan (Foto: Getty Images/Marco Luzzani)
Jakarta -

AC Milan akan menjamu Inter Milan di akhir pekan ini. Berikut adalah 10 data dan fakta seputar laga panas di antara rival sekota itu.

Derby Milan jilid pertama di musim ini akan naik panggung di San Siro, Senin (8/11/2021) dinihari WIB. Kedua tim sama-sama sedang 'hot' karena Milan belum terkalahkan sedangkan Inter baru sekali kalah.

Laga ini akan menjadi ujian bagi konsistensi Milan sekaligus tolok ukur kekuatan mereka dalam persaingan Scudetto. Di sisi lain, ini adalah peluang bagus bagi Inter untuk memangkas jarak (saat ini terpaut lima poin) dari rivalnya itu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Berikut ini adalah statistik seputar Derby Milan:

1. Inter mencetak gol paling banyak melawan AC Milan di Serie A (246 gol dalam 174 pertemuan), sedangkan Rossoneri menderita 67 kekalahan dalam duel itu melawan Nerazzurri. Milan paling banyak kalah dari Inter (sama dengan Juventus) dibanding dari tim-tim lainnya.

2. Inter telah memenangi lima dari enam pertemuan dengan Milan di Serie A (kalah 1), mencetak 14 gol dan kemasukan enam gol.

ADVERTISEMENT

3. AC Milan telah menelan kekalahan di tiga derby terakhir di Serie A di kandang sendiri. Hanya sekali dalam sejarah Serie A mereka kalah beruntun lebih buruk dari itu, yaitu saat kalah di lima pertemuan pertama kompetisi itu di antara 1929 dan 1934.

4. AC Milan akan memainkan sebuah Derby Serie A dengan tujuh poin lebih sedikit daripada Inter untuk pertama kalinya sejak November 2016. Ketika itu, AC Milan yang dibesut Montella memiliki delapan poin lebih banyak daripada rivalnya tersebut, yang dilatih Pioli (pertandingannya berakhir seri 2-2).

5. AC Milan telah memenangi 10 dari 11 pertandingan pertama di Serie A untuk pertama kalinya dalam sejarah, termasuk tujuh kemenangan terakhir. Terakhir kali mereka meraih delapan kemenangan beruntun pada September 2006 (sembilan di bawah Carlo Ancelotti).

6. Sejak awal 2020, AC Milan dan Inter Milan telah meraup poin paling banyak di Serie A: 155 poin dalam masing-masing 70 pertandingan (rata-rata 2,2 poin per pertandingan).

7. Tidak ada pemain yang mendapatkan kartu merah dalam 15 Derby Milan di Serie A, setelah 11 pemain sebelumnya dikartu merah dalam 11 pertandingan.

8. Zlatan Ibrahimovic telah mencetak enam gol dalam enam Derby Milan di Serie A untuk AC Milan melawan Inter. Untuk Rossoneri, dia mencetak lebih banyak gol hanya melawan AS Roma (7). Hanya Gunnar Nordhal (11), Andriy Shevchenko (8), dan Altafini (7), yang sudah mencetak gol lebih banyak daripada Ibrahimovic untuk Milan ke gawang Inter di kompetisi ini.

9. Striker Inter Milan Edin Dzeko telah mencetak lima gol di Serie A melawan AC Milan, empat gol di antaranya terjadi di Giuseppe Meazza. Sejak debutnya di kompetisi ini (2015/-16), Dzeko telah mencetak paling banyak gol di laga tandang melawan Rossoneri di Serie A.

10. AC Milan adalah mangsa favorit striker Inter Milan Joaquin Correa di level tertinggi Italia (empat gol). Dia sudah mencetak masing-masing dua gol dalam empat pertandingan terakhirnya di liga saat dia membobol gawang lawan, termasuk dua gol melawan Rossoneri untuk Lazio pada April 2021.

Tonton juga prediksi dan analisa derby AC Milan vs Inter Milan:

[Gambas:Video 20detik]



(rin/krs)

Hide Ads