Penyerang muda AS Roma, Felix Afena-Gyan, jadi bintang kemenangan timnya atas Genoa. Jose Mourinho mengungkap janjinya kepada pemainnya itu.
Roma pulang dengan kemenangan 2-0 dari lawatan ke markas Genoa di lanjutan Liga Italia. Dalam pertandingan di Stadion Luigi Ferraris, Senin (22/11/2021) malam WIB, Felix Afena-Gyan jadi penentu kemenangan Roma lewat dua gol yang dia ciptakan di babak kedua.
Penyerang berusia 18 tahun itu jadi pembeda usai dimasukkan oleh Jose Mourinho pada menit ke-75. Dia memecah kebuntuan Roma yang kesulitan mencetak gol.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Usai mencetak gol pertamanya, Felix Afena-Gyan merayakannya dengan berlari ke arah Mourinho. Rupanya dia mengingatkan pelatihnya itu untuk menepati janjinya membelikan sepatu.
Baca juga: Genoa Vs AS Roma: Giallorossi Menang 2-0 |
"Saya sudah janji untuk membelikan Felix sepatu yang dia sukai, yang sangat mahal, harganya 800 euro (Rp 12,8 juta), jadi dia lari dan bilang ke saya agar jangan lupa! Besok pagi, hal pertama yang saya lakukan adalah membelikannya sepatu," ujar Mourinho kepada DAZN.
Felix Afena-Gyan baru melakukan debutnya di Serie A pada Oktober lalu dalam pertandingan melawan Cagliari. Pemain asal Ghana itu baru mencatatkan tiga penampilan di Liga Italia.
Lewat golnya ke gawang Genoa, Felix Afena-Gyan mencatatkan sejumlah rekor. Dia jadi pemain kelahiran 2003 pertama yang mencetak gol di Serie A.
Menurut Opta, Felix Afena-Gyan adalah pemain termuda yang mencetak dua gol atau lebih dalam satu pertandingan di lima liga top Eropa musim 2021/2022. Dia juga jadi pemain Roma termuda yang mencetak dua gol atau lebih dalam satu pertandingan Serie A di era tiga poin untuk kemenangan.
"Saya minta maaf kepada Mister De Rossi (pelatih Roma Primavera) dan skuad Primavera, tapi Felix akan bersama kami. Primavera bekerja dekat dengan kami, jadi Felix dan empat atau lima pemain sudah masuk ke skuad senior," ucap Mourinho.
"Yang paling membuat saya terkesan adalah kepala dinginnya di depan gawang. Kalau dia bukan termasuk fantastis soal teknik, dia punya mental yang kuat."
"Anda mendapati anak-anak ini yang berpikir mereka tahu segalanya, tapi dia rendah hati dan Anda bisa merasakan dia cuma menyerap semua informasi dari semua orang di sekelilingnya. Itu luar biasa," kata Mourinho.
Baca juga: Mourinho Sang Motivator |