Salernitana vs Juventus menghadirkan tribute mengenang Andrea Fortunato. Fortunato lahir di Salerno pernah membela Juventus. Bakat besarnya gugur oleh leukemia.
Salernitana vs Juventus tersaji di Stadio Arechi pada laga pekan ke-15 Liga Italia, Rabu (1/12/2021) dini hari WIB. Bianconeri berhasil meraih kemenangan 2-0 di laga ini berkat gol dari Paulo Dybala dan Alvaro Morata.
Duel ini terasa emosional karena menjadi momen untuk mengenang Andrea Fortunato. Sebelum laga, kedua kubu bertukar jersey bernomor punggung tiga bertuliskan Fortunato.
Fans kedua kubu yang hadir di Stadio Arechi juga membentangkan spanduk bertuliskan "Insieme per Andrea". Dalam Bahasa Indonesia artinya "Bersama untuk Andrea".
Fortunato meninggal pada 25 April 1993 pada usia 23 tahun. Kala itu, ia dianggap sebagai salah satu bek kiri berbakat di Italia. Namun, penyakit leukemia merenggut nyawa Fortunato yang digadang-gadang bakal punya karier cemerlang di Juventus.
Baca juga: Juventus Akhirnya Menang Lagi |
Fortunato lahir di Salerno tempat Salernitana berasal pada 26 Juli 1971. Fortunato tak pernah membela Salernitana dan justru merintis karier junior di Como.
Ia mulai mencuri perhatian saat bermain di Genoa pada rentang 1991-1993. Penampilan apik Fortunato di sektor bek kiri Genoa membuat Juventus kepincut untuk meminangnya pada musim panas 1993.
Fortunato langsung mendapat nomor punggung tiga di Juventus. Nomor tersebut sebelumnya dikenakan oleh legenda Bianconeri, Antonio Cabrini.
Ia langsung jadi pilihan utama pada posisi bek kiri pada musim perdananya di Juventus. Ia mengemas 27 penampilan dengan menyumbang satu gol di Serie A 1993/1994.
Fortunato kemudian mendapat panggilan untuk memperkuat timnas Italia. Ia menjalani debut saat Gli Azzurri menang 3-0 atas Estonio pada 22 September 1993.
Fortunato tak pelak dianggap sebagai bek kiri paling menjanjikan di Italia. Saat karier Fortunato mulai melambung, penyakit leukemia datang mengganggu kesehatannya.
Ia tak lagi bermain sebelum kemudian meninggal dunia usai berjuang keras melawan penyakitnya selama hampir dua tahun. Meski sudah lebih dari dua dekade berlalu, kehebatan Fortunato masih dikenang dengan baik oleh Juventus dan kota kelahirannya Salerno dalam laga Salernitana vs Juventus.
Baca juga: Juventus Jeblok, Dani Alves Ikut Prihatin |
(pur/krs)