Olivier Giroud meninggalkan tanah Inggris untuk bermain di Italia bersama AC Milan musim panas tahun lalu. Musim perdananya tampak berjalan baik.
Giroud direkrut AC Milan awal musim lalu dan dikontrak dua tahun. Penyerang 35 tahun tersebut sejauh ini tampak bisa menyatu ke tim dan liga baru dengan baik.
Ia sudah mengoleksi 11 gol dari 29 penampilan di seluruh ajang buat AC Milan, plus empat assist. Kontribusinya itu membantu Rossoneri memimpin Serie A saat ini dan menjejak semifinal Coppa Italia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bermain di Italia, setelah menghabiskan separuh awal kariernya di Prancis dan separuh lagi di Inggris, niscaya memberikan pengalaman baru. Adakah hal yang mengejutkan penyerang tim nasional Prancis itu?
"Saya tak memperkirakan intensitas melawan tim-tim kecil sih, semuanya siap mengambil risiko untuk menang. Kami sejak awal tahu soal Atalanta, tapi juga kesulitan melawan Spezia atau Salernitana, di samping sejumlah kesalahan dari wasit," ujarnya kepada La Gazzetta dello Sport, dilansir Football Italia.
"Akan sulit untuk menang atas Torino dan Verona. Lapangan-lapangan juga bisa lebih baik lagi di banyak stadion. Di Premier League, kondisi lapangannya sempurna."
"Saya melihat sejumlah ruang ganti yang kecil di beberapa stadion, tapi itu juga ada di Inggris. Sejujurnya, saya menyukai sepakbola seperti ini," sambung mantan pemain Arsenal dan Chelsea itu.
Baca juga: Ibrahimovic Akui Panik Pikirkan soal Pensiun |