Ancelotti Bahas Persaingan Scudetto, Juventus, dan Mourinho

Ancelotti Bahas Persaingan Scudetto, Juventus, dan Mourinho

Rifqi Ardita Widianto - Sepakbola
Senin, 18 Apr 2022 22:31 WIB
AC Milans Algerian midfielder Ismael Bennacer (R) fights for the ball with Inter Milans Italian defender Alessandro Bastoni (L) during the Italian Serie A football match between Inter Milan and AC Milan at the Giuseppe-Meazza (San Siro) stadium in Milan on February 5, 2022. (Photo by Isabella BONOTTO / AFP)
AC Milan dan Inter Milan bersaing di pucuk klasemen Serie A. (Foto: AFP/ISABELLA BONOTTO)
Jakarta -

Carlo Ancelotti memprediksi akan ada hasil-hasil mengejutkan di persaingan Scudetto. Ia juga bicara soal runtuhnya dominasi Juventus dan sinyal bangkit AS Roma.

Persaingan Scudetto di Serie A melibatkan tiga tim: AC Milan, Inter Milan, dan Napoli. Milan ada di posisi terdepan sementara dengan keunggulan dua poin dari Inter, namun sudah memainkan satu laga lebih banyak.

Napoli tertinggal lima poin di urutan kedua dan menghadapi laga menantang kontra AS Roma, Selasa (19/4/2022) dini hari WIB nanti. Kekalahan dari Fiorentina pada laga terakhir bikin mereka tercecer.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ancelotti, yang pernah malang melintang di Serie A termasuk menangani Milan dan Napoli, percaya peluang ketiga tim masih terbuka. Masing-masing bisa terpeleset di sisa musim ini dan hasil-hasil mengejutkan masih mungkin terjadi.

"Milan punya kans, sebagaimana Inter dan Napoli. Saya rasa ini akan jadi pertarungan sampai menit terakhir di laga terakhir. Ini balapan yang sangat seimbang. Masih akan ada hasil-hasil mengejutkan," ujar pria yang kini menangani Real Madrid itu seperti dilansir Football Italia.

ADVERTISEMENT

Persaingan Scudetto musim ini kembali belum diwarnai hadirnya Juventus. Bianconeri masih berupaya mengamankan posisi empat demi lolos ke Liga Champions musim depan.

Tapi perekrutan Dusan Vlahovic pada Januari lalu dilihat Ancelotti sebagai langkah yang berpotensi jadi titik balik.

"Juventus finis keempat untuk kali kedua beruntun itu agak mengejutkan memang. Saya rasa ini periode transisi untuk mereka. Mereka sudah membuat investasi penting seperti Vlahovic dan rasanya mereka bisa kembali bersaing," sambungnya.

Ancelotti tak ketinggalan membicarakan AS Roma, klub yang mengantarnya menjadi nama besar sebagai pemain. Roma belakangan merangkai hasil bagus di bawah Jose Mourinho, dengan tak terkalahkan di 11 partai terakhir Serie A dan menjejak semifinal Conference League.

"Menurut saya Mourinho sudah mengembalikan antusiasme yang dibutuhkan di Roma. Dia bekerja dengan luar biasa berkat kualitas-kualitasnya. Saya tak tahu apa yang bisa terjadi. Rasanya Mourinho bisa menjadi bagian penting dari sejarah Roma," imbuh Ancelotti.




(raw/nds)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads