AC Milan berhasil menyudahi puasa Scudetto usai menjuarai Serie A 2021/2022. Zlatan Ibrahimovic memberikan pidato yang berapi-api di ruang ganti Milan.
Kemenangan 3-0 di markas Sassuolo, Minggu (22/5/2022) memastikan Milan menjadi kampiun Liga Italia. Rossoneri finis dengan perolehan 86 poin, unggul dua poin dari juara musim lalu sekaligus rival terdekatnya Inter Milan.
Itu adalah gelar juara Liga Italia pertama AC Milan sejak terakhir kali mengangkatnya pada 2010/2011, ketika masih dilatih Massimiliano Allegri.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ibrahimovic menyumbang delapan gol untuk Milan di tengah musim yang diganggu berbagai cedera. Meski demikian, Ibrahimovic memiliki pengaruh yang besar karena menularkan mentalitas juara kepada para juniornya.
Mantan pemain Juventus dan Inter tersebut berpotensi akan pensiun seiring dengan masa kontraknya yang akan habis pada Juni mendatang. Namun, Ibra bukan berpidato untuk membahas masa depannya.
Berbicara dengan Bahasa Italia yang fasih, pesepakbola berusia 40 tahun itu mengungkapkan perasaan bangganya kepada skuad AC Milan. "Ayo semuanya ke sini," kata Ibrahimovic dalam sebuah potongan video yang diunggah akun Twitter resmi klub.
"Kawan-kawan, tenang. Aku bukannya ingin mengucapkan selamat tinggal kok," celetuk dia yang disambut dengan tawa skuad Milan.
"Kawan-kawan, sejak hari pertama ketika aku datang kemudian pemain-pemain lainnya datang kemudian, hanya sedikit yang percaya kepada kita. Namun, saat kita memahami bahwa kita membutuhkan pengorbanan-pengorbanan, penderitaan, keyakinan, dan usaha... ketika ini terjadi kita menjadi sebuah grup, dan ketika anda adalah sebuah grup, anda bisa mencapai banyak hal yang sudah kita capai."
"Sekarang kita adalah juara Italia. Pertama, aku ingin berterima kasih kepada semua pemain. Sekarang aku berbicara mewakili seluruh tim. Kami juga ingin berterima kasih kepada Paolo (Maldini), Ricky (Massara), dan Ivan (Gazidis)."
"Sejauh ini memang tidak mudah, tapi kita sudah menjadi sebuah grup nyata di musim ini. Padahal di awal musim ini, tidak ada yang percaya kepada kita. Tapi dengan prinsip-prinsip tadi kita menjadi lebih kuat. Aku sungguh bangga dengan kalian semua."
"Sekarang, bantulah aku: rayakanlah seperti juara karena bukanlah kota Milan yang menjadi milik AC Milan. Italia adalah milik AC Milan!" teriak Ibrahimovic sambil membalik meja di tengah ruangan.
(rin/adp)