Saran Sacchi ke Inter: Tak Usah Bangun Trisula Lukaku, Martinez, Dybala

Saran Sacchi ke Inter: Tak Usah Bangun Trisula Lukaku, Martinez, Dybala

Randy Prasatya - Sepakbola
Jumat, 17 Jun 2022 21:57 WIB
MILAN, ITALY - MAY 22: Joaquin Correa of FC Internazionale celebrates with team mates after scoring their teams second goal during the Serie A match between FC Internazionale and UC Sampdoria at Stadio Giuseppe Meazza on May 22, 2022 in Milan, Italy. (Photo by Mattia Ozbot - Inter/Inter via Getty Images)
Foto: Inter via Getty Images/Mattia Ozbot - Inter
Jakarta -

Mantan manajer AC Milan, Arrigo Sacchi, menyarankan agar Inter Milan melupakan niat membangun lini serang yang terdiri dari Romelu Lukaku, Lautaro Martinez, dan Paulo Dybala.

Dybala diperkirakan akan bergabung secara gratis setelah meninggalkan Juventus. Inter juga sedang dalam pembicaraan dengan Chelsea mengenai peminjaman Lukaku selama.

Sacchi membandingkan strategi tersebut dengan rencana Real Madrid Galacticos di awal 2000-an yang membuat mereka menjalani lima musim tanpa memenangkan pertandingan sistem gugur Liga Champions - dan mendesak Inter untuk fokus pada keseimbangan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya selalu mengatakan Anda tidak membuat tim dengan patung," kata Sacchi kepada Gazzetta dello Sport.

"Saya berada di Real Madrid sebagai direktur pada 2004-05 dan mereka meminta saya untuk melatih (tim). Tahukah Anda apa itu garis serang?

ADVERTISEMENT

"Saya akan memberi tahu Anda: (David) Beckham, Raul, Ronaldo, (Zinedine) Zidane, (Luis) Figo. Di bangku cadangan, pemain cadangan pertama adalah (Fernando) Morientes dan (Michael) Owen. Itu bukan tim, itu film. Tapi itu tidak memiliki plot."

"Jadi, saya berterima kasih kepada presiden, tetapi mengatakan tidak. Untuk melindungi pertahanan, Anda akan membutuhkan dua pemain penahan dengan rompi antipeluru. Tim selalu membutuhkan keseimbangan."

Sacchi mengatakan perhatian utamanya mengenai trio lini serang. Dia merasa trio penyerang tidak akan mau mengorbankan diri mereka untuk tim.

"Semangat pengorbanan dan karakteristik fisik pemain sangat mendasar. Saya tidak percaya, meskipun saya bisa saja salah, bahwa Lukaku, Lautaro, dan Dybala memiliki kualitas-kualitas ini," tegasnya.




(ran/rin)

Hide Ads