AS Roma menjadi salah satu kandidat kuat sebagai penantang gelar Serie A Liga Italia 2022/2023. Hal itu dikarenakan keberhasilan Jose Mourinho menciptakan lingkungan fantastis.
Mourinho baru satu musim di AS Roma. Laju Lorenzo Pellegrini dkk. sempat sip di awal musim 2021/2022, namun kemudian menurun seiring waktu.
Meski terseok-seok di Liga Italia dan cuma finis di posisi keenam, Roma tetap mengakhiri musim dengan gelar juara. Giallorossi berhasil menjadi kampiun di UEFA Conference League setelah mengalahkan Feyenoord di final.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Keberhasilan Roma itu juga membuat fans bersorak. Trofi itu menjadi yang pertama buat pasukan Serigala Ibu Kota setelah terakhir kali merasakan juara pada Coppa Italia 2007/2008.
Legenda Inter Milan, Marco Materazzi, secara tak langsung mengisyaratkan bahwa Roma adalah favorit penantang Scudetto. Dia memberikan penjelasan saat ditanya soal Inter masih menjadi favorit atau tidak.
"Yah, tim lain telah banyak mendatangkan amunisi baru. Mourinho telah menciptakan lingkungan yang luar biasa di Roma, menciptakan keajaiban di lingkungan klub dan fans. Dia memiliki pengalaman dan kredibilitas untuk menuntut yang terbaik dari para pemainnya," kata Materazzi kepada surat kabar La Gazzetta dello Sport.
"Tidak pernah mudah untuk menang dan Mou tahu bagaimana melakukannya. Dia telah menyatukan Roma dan itu adalah keajaiban yang nyata. Hampir tidak mungkin melakukannya di Roma," Materazzi melanjutkan.
Roma pada bursa transfer musim panas tahun ini sudah mendapatkan Nemanja Matic, Paulo Dyala, dan Georginio Wijnaldum. Tambahan amunisi ini bisa membuat gairah meledak-ledak di Olimpico.
(ran/raw)