.webp)
Luciano Spalletti menilai Napoli tak tampil dengan kualitas yang mereka miliki saat kalah dari Lazio. Spalletti berusaha mengambil hikmah dari kekalahan ini.
Napoli kalah 0-1 saat menjamu Lazio di Stadion Diego Armando Maradona, Naples, Italia, Sabtu (4/3/2023) dini hari WIB. Gol tunggal kemenangan Elang Ibu Kota lahir dari sepakan keras Matias Vecino pada menit ke-67.
Il Parteinopei akhir tumbang setelah sempat tak terkalahkan di 11 laga terakhir. Mereka 10 kali menang dan sekali seri.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pelatih Napoli, Luciano Spalletti mengungkap bahwa timnya kalah karena tak bermain sesuai kualitas yang dimiliki. Hal ini membuat tim asal Naples tersebut kesulitan untuk membongkar lini pertahanan Lazio terutama dari lini tengah.
Padahal, Napoli tampil dominan sepanjang laga. Napoli mencatatkan 65 persen penguasaan bola dibanding Lazio yang hanya 35 persen.
Baca juga: Napoli Kurang Garang, Napoli pun Tumbang |
Mereka juga lebih menekan dengan 14 kali membuat tembakan. Namun tak efektif dengan hanya dua mengarah ke gawang. Berbeda dengan Lazio yang bisa bikin dua tembakan ke arah ke gawang cuma dari lima percobaan.
"Kualitasnya tidak cukup. Kami melaluinya dengan cara yang paling berantakan, kami bergerak cepat ke sisi sayap di mana mereka membiarkan kami lebih banyak bergerak, "kata Spalletti kepada DAZN.
"Setelah melakukannya tiga atau empat kali, kami memiliki kesempatan untuk masuk ke tengah, tetapi kami kurang sabar dan tidak mencoba umpan yang cukup untuk bisa membuat gelandang kami terbebas. Lini tengah adalah kunci permainan ini, untuk kedua tim," jelasnya.
Spalletti berusaha mengambil hikmah dari kekalahan ini. Lazio seolah mengembalikan Napoli yang tengah terbang tinggi ke bumi.
"Inilah yang saya harapkan dari Lazio untuk bermain, mereka sering bertahan di blok pertahanan, tetapi kami membuat pilihan terburuk musim ini. Sisi positifnya, saya melihat rasa lapar, tekad dan kerendahan hati dari para pemain saya, saya tidak melihat arogansi dari mereka," tambahnya.
Meski kalah, Napoli masih tetap nyaman di puncak klasemen Serie A. Mereka mencatatkan 65 poin unggul 17 angka dari Lazio di posisi kedua.
(pur/aff)
