Milan Tak Boleh Terlena dengan Hasil Menjanjikan di Pramusim

Milan Tak Boleh Terlena dengan Hasil Menjanjikan di Pramusim

Putra Rusdi K - Sepakbola
Jumat, 01 Agu 2025 10:20 WIB
AC Milan meraih kemenangan besar saat bertemu klub Australia, Perth Glory, di laga uji coba. Rossoneri berpesta delapan gol tanpa balas.  Duel digelar di HBF Park, Kamis (31/7/2025) petang WIB.
Foto: Dok. Twitter/@acmilan
Milan -

Massimiliano Allegri tak ingin AC Milan berpuas diri dengan performa menjanjikan di pramusim. Laga pramusim bukan ujian yang sesungguhnya untuk Rossoneri.

AC Milan berpesta gol saat menghadapi Perth Glory pada laga pramusim yang berlangsung di HBF Park, Perth, Australia, pada Kamis (21/07/2025). Rossoneri menang dengan skor mencolok 9-0.

Sembilan gol Milan lahir lewat brace yang dibuat Noah Okafor dan Rafael Leao. Lalu masing-masing satu gol yang dicetak Filippo Terracciano, Christian Comotto, Samuel Chukwueze, Samuele Ricci, dan Yunus Musah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hasil ini melanjutkan performa menjanjikan Milan di pramusim. Sebelumnya, Milan bisa menang 3-2 atas Liverpool dan hanya kalah 0-1 saat menghadapi Arsenal.

ADVERTISEMENT

Pelatih Milan, Massimiliano Allegri, senang dengan perkembangan anak asuhannya di laga pramusim. Meski demikian, ia menegaskan Milan tak boleh cepat berpuas diri dengan hal ini.

Mengingat, hasil di pramusim tak bisa jadi patokan untuk musim yang sebenarnya. Hal ini karena tak ada tekanan yang besar di laga pramusim.

Allegri menilai ujian sesungguhnya Milan adalah saat mendapatkan hasil yang buruk di kompetisi sebenarnya. Menurutnya dibutuhkan mental yang kuat untuk bisa bangkit dari situasi penuh tekanan ini.

Maka dari itu, ia tak sekadar berusaha memperkuat Milan dari segi taktik tapi juga mental. Dua faktor ini harus seimbang agar Il Diavolo bisa tampil konsisten di musim 2025/2026.

"Kita harus melangkah selangkah demi selangkah, jangan terlalu bersemangat ketika segalanya berjalan baik, karena akan ada saat-saat sulit, dan di saat-saat seperti itu kita tidak boleh terjerumus ke dalam depresi. Ini lebih tentang keseimbangan mental daripada taktik, menyadari bahwa satu musim seperti perjalanan panjang selama 38 pertandingan dan Anda harus mempertahankan kecepatan yang sama sepanjang musim," ujar Allegri dikutip dari Football Italia.




(pur/mrp)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads