Robert Lewandowski tidak melupakan jasa Pep Guardiola kepadanya. Pelatih Spanyol itu yang menggembleng Lewandowski menjadi striker cerdas dan mematikan.
Tidak ada yang meragukan ketajaman Lewandowski di depan gawang lawan. Striker Bayern Munich itu sudah mencetak 307 gol dalam 339 penampilan bersama Die Roten di semua kompetisi.
Pada musim lalu saja, Lewandowski menorehkan 41 gol di Liga Jerman. Penyerang asal Polandia tersebut mematahkan rekor milik mendiang Gerd Mueller yang membukukan 40 gol semusim pada 1971/1972.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lancarnya rekening gol Robert Lewandowski tidak hanya diperoleh berkat ketajaman dirinya di depan gawang saja. Eks Borussia Dortmund itu juga piawai bergerak menemukan ruang bebas yang bisa dimanfaatkan menjadi gol.
Nah, skill unik itu rupanya dipelajari Lewandowski semasa dilatih eks pelatih Bayern Munich, Pep Guardiola. Manajer Manchester City itu adalah sosok yang mendatangkan Lewandowski ke Allianz Arena dari Dortmund pada 2014.
"Dia mengajari saya untuk melihat sepakbola dari sudut pandang lain. Memahami sepakbola dari gerakan-gerakan, strategi, bagaimana memainkan sepakbola berdasarkan taktik-taktik," kata Lewandowski kepada Marca.
![]() |
"Setelah bermain dengan Guardiola, saya melihat sepakbola dengan cara berbeda. Saya bisa melihat sepakbola dari luar, dari sudut pandang lain," sambungnya.
"Saya bisa tahu siapa yang salah, siapa yang melakukannya lebih baik, serta bagaimana anda dapat selangkah lebih maju menghadapi lawan. Saya berbicara dengannya dan dia banyak menjelaskan bagian taktik kepada saya,".
"Dia bilang: Saya tak bisa membantumu menjadi striker yang lebih baik, sebab kamu sudah sangat oke, tapi saya bisa membantu tim mengirim bola ke area bebas dan di sana kamu sudah paham apa yang harus dilakukan, serta bagaimana untuk menyelesaikannya," demikian kata Robert Lewandowski mengenai Pep Guardiola.
(bay/raw)