Erling Haaland menjadi incaran banyak klub papan atas Eropa. Meski begitu, bintang 21 tahun tersebut disarankan tetap bertahan di Borussia Dortmund. Kenapa?
Haaland menjadi mesin gol Dortmund sejak didatangkan dari Red Bull Salzburg pada awal tahun 2020. Pemain asal Norwegia itu membukukan 68 gol dan 19 assist dari 67 penampilan di semua kompetisi.
Bakat potensial Haaland menarik minat banyak tim-tim top Eropa. Real Madrid, Manchester United, Manchester City, hingga Bayern Munich kabarnya siap memperebutkan tanda tangan pemain jebolan Bryne tersebut.
Borussia Dortmund bersikukuh mempertahankan Erling Haaland sesuai kontraknya hingga 2024. Die Borussen kabarnya ingin menaikkan nilai minimal klausul rilis Haaland dari 75 juta euro menjadi 90 juta euro (Rp 1,5 triliun) untuk memagari sang pemain dari klub lain.
Keinginan Dortmund supaya Haaland tetap bertahan turut disampaikan Mats Hummels. Bek 32 tahun itu mengingatkan bahwa tidak semua klub dapat memberikan kenyamanan sebagaimana yang Haaland terima di Signal Iduna Park.
"Saya bakal sepenuhnya memahami keinginannya untuk bertahan. Hal-hal yang hebat ada di Dortmund dan dia tahu apa yang dia miliki di sini," kata Hummels, dilansir dari Sportskeeda.
"Saya yakin dia akan bertahan untuk waktu yang lama. Rumput tetangga tidak selalu hijau. Anda harus menyadari hal itu dalam sepakbola," sambungnya.
"Sangat berharga apabila anda memiliki lingkungan yang baik, merasa nyaman dengan orang-orang dan juga bisa benar-benar sukses. Anda harus menghargai itu, tidak semua klub memberikannya. Jadi kami memiliki banyak hal untuk ditawarkan kepada Erling," demikian kata Mats Hummels.
Simak Video "Video Marmoush Sudah Tak Sabar Main Bareng Haaland: Dia Mesin Gol"
(bay/pur)