Usia De la Red saat ini barulah 25 tahun. Di usia tersebut, seorang pemain sepakbola mestinya baru akan mulai memasuki usia keemasannya. Namun, masalah kesehatan membuat De la Red tak bisa seperti para pemain sepakbola lainnya.
Kendala kesehatan itu sendiri mencuat pada Oktober 2008 lalu saat Madrid menghadapi Real Union di Copa del Rey. Saat itu De la Red hilang kesadaran di lapangan dan didiagnosis dengan masalah jantung.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hal ini tidak lepas dari fakta bahwa Spanyol sudah kehilangan dua orang pemainnya dalam beberapa tahun terakhir, akibat kondisi jantung. Yang pertama adalah Antonio Puerta pada tahun 2007 kemudian Dani Jarque tahun 2009. Akibat hal itu, kondisi pemain pun sangat jadi perhatian saat ini.
Setelah dipastikan tidak lagi bisa kembali turun ke lapangan sebagai pemain, De la Red bukannya menganggur. Madrid memberinya kesempatan untuk bergabung dengan staf kepelatihan tim yunior klub raksasa Spanyol tersebut.
"Hari ini menjadi menandakan perubahan dalam hidup Ruben de la Red. Aku sudah mengakhiri karir bermain dan kini pintu lainnya terbuka dalam hidupku. Klub sudah menawariku, yang masih sangat muda ini, kesempatan untuk tetap terlibat dalam sepakbola dan aku takkan menyia-nyiakannya," ucap De la Red di Soccernet.
Sadar bahwa dirinya masih perlu banyak belajar untuk menjalani posisi barunya tersebut, pemain lulusan akademi sepakbola Madrid itu pun berjanji akan berusaha sekuat tenaga, sebagaimana dulu yang ia lakukan saat masih menjadi pemain.
"Aku juga ingin mulai memberikan dukungan untuk semua atlet yang pernah menderita sepertiku, yang mimpi-mimpinya harus berakhir dini."
"Dokter merekomendasikan agar aku tak lagi kembali main. Sebuah masalah di jantungnya sudah memaksa diriku pensiun, tapi jantungku akan tetap berdetak untuk Real Madrid," papar De la Red.
De la Red mendapat kans pertama untuk masuk ke tim inti Madrid pada tahun 2005 setelah dipercaya pelatih saat itu, Vanderlei Luxemburgo. Ia membuat debut pada bulan September, dengan menggantikan Raul dalam partai kontra Athletic Bilbao.
Madrid sempat melego De la Red ke Getafe pada musim panas 2007, tapi dalam kontrak penjualan ikut disertakan opsi untuk membelinya lagi. Opsi itu diambil El Real 12 bulan kemudian menyusul penampilan apik si pemain.
Di kancah internasinal, De la Red juga menjadi bagian skuad Spanyol yang menjuarai Piala Eropa 2008. Satu momen spesial untuknya pribadi adalah ketika bikin gol ke gawang Yunani dalam kemenangan 2-1 di fase grup.
(krs/din)