Real Madrid juara di Liga Spanyol musim ini. Dalam pandangan Sergio Ramos, keberhasilan El Real tak bisa dilepaskan dari Zinedine Zidane.
Madrid berhasil meraih gelar Liga Spanyol ke-34 mereka sepanjang sejarah, Jumat (17/7/2020). Kepastian itu diperoleh usai Los Blancos meraih kemenangan tipis 2-1 atas Villarreal pada pekan ke-37 LaLiga di Estadio Alfredo Di Stefano.
Kemenangan itu membuat Real Madrid kini mengoleksi 86 poin di klasemen Liga Spanyol, dengan kompetisi menyisakan satu pertandingan lagi. Poin yang diperoleh Los Merengues sudah tak bisa lagi dikejar Barcelona, yang tertahan di posisi kedua dengan 79 poin usai tumbang 1-2 dari Osasuna.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Kesuksesan Real Madrid juara di LaLiga disambut suka cita para penggawanya. Seluruh pemain Los Blancos langsung diserahi trofi, serta mengangkat Zidane selaku pelatih mereka ke udara dengan bahagia.
Pelatih asal Prancis itu memang dianggap sebagai otak di balik kesuksesan Madrid memutus dominasi Barcelona di Liga Spanyol sejak tahun 2018. Hal tersebut diamini sepenuhnya oleh Ramos.
Di mata kapten Madrid itu, kesuksesan timnya kali ini merupakan buah kerja keras timnya yang yakin dengan kepemimpinan Zidane. Ramos menyebut pelatih 48 tahun itu tak ubahnya Raja Midas yang mampu membuat segala yang disentuhnya menjadi emas.
"Ini adalah hadiah dari kerja keras, kegigihan dan keseimbangan. Kami pantas mendapatkan banyak pujian untuk apa yang kami sudah lakukan, terlepas dari apa yang dikatakan beberapa orang," kata Ramos, dilansir dari Marca.
"Zidane adalah kuncinya. Kami percaya padanya dan apa yang dikerjakannya," Ramos menambahkan.
"Setiap kali dia datang, segala yang disentuhnya berubah menjadi emas. Dia unik banget," tutup Ramos.
Trofi Liga Spanyol kali ini adalah yang kedua yang diraih Zidane sebagai pelatih Madrid. Sebelumnya dia berhasil menjuarai gelar serupa pada 2017.
Menyertakan keberhasilan Real Madrid juara di LaLiga kali ini, total Zidane sudah mempersembahkan 11 piala selama menjadi juru taktik di Santiago Bernabeu, termasuk di antaranya tiga gelar Liga Champions yang didapatkannya secara beruntun pada 2016-2018.
(bay/nds)