.webp)
Gareth Bale di musim 2019/2020 kemarin seperti sudah tidak terpakai lagi jasanya oleh Real Madrid. Dia kerap menghiasi bangku cadangan, jarang bermain.
Apalagi setelah kompetisi Liga Spanyol digulirkan setelah pandemi Corona, Bale cuma tercatat bermain 100 menit saja di lapangan. Terakhir kali Bale mencetak gol untuk Real Madrid pun sudah satu tahun lalu lamanya!
Situasi Gareth Bale di Real Madrid pun jadi parasit. Bale padahal fit, tapi tidak dipercaya pelatih Zinedine Zidane.
Lain sisi, padahal dia pemain bergaji terbesar di Real Madrid. Gaji Bale sepekan sebesar 300 ribu paun atau setara Rp 5 miliar.
 Gareth Bale si 'penghias' bangku cadangan Real Madrid (Angel Martinez/Getty Images |
Dilansir dari Mirror, Ryan Giggs sang pelatih Gareth Bale di timnas Wales mengaku tak risau kalau si pemain terus dicadangkan. Baginya, Bale adalah pemain yang fenomenal.
"Bale adalah seorang pembeda, yang punya mental bagus," katanya.
"Sekarang ini adalah masanya dia jarang bermain di klubnya. Apakah saya khawatir? Tentu, tidak," tegas Giggs.
 Ryan Giggs dan Gareth Bale (Getty Images/Michael Steele) |
Ryan Giggs pun masih memberikan tempat di skuad utama untuk Gareth Bale. Bale bahkan masih jadi andalan utama di timnas Wales.
"Selama setahun terakhir, Bale begitu fit. Dia bekerja keras mengalahkan cederanya," ungkap Giggs.
"Bale selalu bermain bagus untuk timnas. Dia adalah orang yang mau diajak bekerja sama dan selalu bersemangat," tambahnya yang seperti menyindir Real Madrid.
Gareth Bale sendiri pun kontraknya barus habis di tahun 2022 mendatang. Pemain bernomor punggung 11 itu pun tak ada niatan pergi dari Bernabeu.
(aff/krs)
