Bukan Lionel Messi! Bek kanan Real Madrid Dani Carvajal mengatakan, bintang Paris St. Germain, Neymar, merupakan pemain yang paling sulit dikawal.
Carvajal merupakan salah satu pemain yang hampir tidak tergantikan di Madrid. Pesepakbola Spanyol itu telah membuat lebih dari 250 penampilan untuk timnya sejak 2013 dan memenangi 14 titel juara, termasuk dua LaLiga dan empat Liga Champions.
Carvajal pernah berduel dengan Neymar di atas lapangan baik saat masiih berkostum Barcelona maupun sudah di PSG. Terakhir kali kedua pemain bersua saat Real Madrid ditahan PSG 2-2 di Santiago Bernabeu dalam fase grup Liga Champions 2019/20.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Neymar itu striker yang paling sulit dijaga," ungkap Carvajal kepada Esquire, sebagaimana diwartakan Marca. "Dia sangat sulit ditebak, secara teknik sangat bagus. Dia menyerang celah, dia bisa mencetak gol."
"Sulit bertahan melawan dia," lanjut bek kanan berusia 28 tahun itu.
Sukses Carvajal di Madrid tidak didapat dengan mudah. Carvajal mesti menimba ilmu di Madrid B lalu merantau ke Jerman untuk bergabung Bayer Leverkusen selama semusim. Barulah Carvajal kembali ke Los Blancos.
Carvajal mengungkapkan bahwa pada awalnya dia mengalami kesulitan untuk akrab dengan rekan-rekan setimnya. "Tidak mudah [untuk berteman di Real Madrid]. Ketika aku pergi ke Bayer Leverkusen di mana rata-rata pemainnya berusia 23 tahun, saat itu lebih mudah. Kami semua berbagi hobi, tidak punya istri atau anak," sambung dia.
"Di Real Madrid, semua orang punya kehidupan sendiri-sendiri dan Madrid adalah klub yang sangat mapan sehingga semua pemain bersaing keras jadi tidak ada waktu untuk yang lainnya. Jadi, kehidupan pribadi ditepikan," ungkap Dani Carvajal.
(rin/krs)