Jelang Derby Madrid: Zidane Puji Atletico, Simeone Balas Begini

Zinedine Zidane menyanjung Atletico Madrid jelang Derby Madrid. Diego Simeone selaku pelatih Los Rojiblancos membalas pujian dari rivalnya itu. Apa kata dia?

Derby Madrid antara Real Madrid vs Atletico Madrid digelar di Estadio Alfredo Di Stefano, Minggu (13/12/2020) dini hari WIB, dalam lanjutan Liga Spanyol. Los Blancos saat ini berada di posisi keempat klasemen dengan 18 poin, sementara Los Colchoneros mengumpulkan 24 poin dan kukuh di puncak.

Keunggulan enam poin Atletico atas Madrid mendapat sorotan dari Zidane jelang pertemuan kedua tim. Pelatih Real Madrid itu tidak sungkan menyebut Joao Felix dkk sebagai kandidat juara LaLiga musim ini.

"Ya (favorit juara), mereka menunjukkan bentuk itu sekarang. Mereka adalah tim yang melakukan yang terbaik di lapangan," kata Zidane seperti dikutip dari situs resmi Madrid.

Sanjungan Zinedine Zidane kepada Atletico Madrid ditanggapi langsung oleh Diego Simeone. Juru taktik asal Argentina itu mengaku menghormati pendapat yang dilontarkan pria Prancis tersebut kepada timnya.

Tidak hanya itu, Simeone mengaku antusias menyambut Derby Madrid kali ini. Menurutnya, kedua tim memiliki rekam sejarah persaingan yang ketat dan telah saling mengalahkan satu sama lain.

"Saya biasanya tidak mengomentari pendapat rekan kerja. Masing-masing memiliki pendapatnya sendiri dan saya menghormati semua pendapat, baik positif maupun negatif," kata Simeonie, dilansir dari Football Espana.

"[Derby Madrid] adalah pertandingan yang indah dengan pemain-pemain fantastis di kedua tim. Madrid telah bersaing selama bertahun-tahun dengan pemain yang tetap, terlepas dari usianya, kompetitif dengan pemain yang lebih muda, dan itu yang kami kagumi," dia menambahkan.

"Mereka adalah saingan historis bagi kami, dan kami akan menyakiti mereka semampu kami," ujarnya.

Diego Simeone sendiri punya catatan kurang mentereng saat menghadapi Zinedine Zidane di Derby Madrid. Atletico Madrid belum pernah menang menghadapi Real Madrid asuhan Zizou di Liga Spanyol sejak 2016, dengan rekor tiga kali kalah dan empat seri.