Madrid Vs Getafe: Taktik Jitu Zidane Atasi Badai Cedera El Real

Madrid Vs Getafe: Taktik Jitu Zidane Atasi Badai Cedera El Real

Adhi Prasetya - Sepakbola
Rabu, 10 Feb 2021 08:20 WIB
Real Madrids French coach Zinedine Zidane gestures during the Spanish league football match between Real Madrid CF and Getafe CF at the Alfredo di Stefano stadium in Valdebebas, on the outskirts of Madrid on February 9, 2021. (Photo by GABRIEL BOUYS / AFP)
Krisis cedera tak menghambat Zidane mengantar Madrid meraih kemenangan. Foto: AFP/GABRIEL BOUYS
Jakarta -

Real Madrid meraih kemenangan 2-0 atas Getafe di pekan 22 Liga Spanyol. Zinedine Zidane sukses mengatasi badai cedera yang menimpa timnya.

Tiga poin direngkuh El Real di Stadion Alfredo Di Stefano, Rabu (10/2/2021) dini hari WIB. Karim Benzema dan Ferland Mendy masing-masing menyumbang satu gol untuk kemenangan tim.

Hasil ini menjadi kemenangan kedua beruntun di bulan Februari, sekaligus mendongkrak posisi Madrid di klasemen. Sekarang Los Blancos ada di peringkat kedua dengan 46 poin, hanya terpaut 5 poin dari Atletico Madrid yang berada di puncak.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Jarak ini terpangkas setelah Atletico ditahan 2-2 oleh Celta Vigo sehari sebelumnya. Meski begitu, skuad asuhan Diego Simeone itu masih punya tabungan dua laga. Sehingga jika bisa memenangi keduanya, maka Atletico bisa kembali menjauh.

Hal ini yang membuat Zidane biasa-biasa saja meski timnya sudah kembali ke jalur kemenangan. Ia memilih untuk tetap fokus menjalani sisa 16 laga hingga akhir musim, setelah itu baru melihat tim rival.

ADVERTISEMENT

"Hasil ini tak mengubah apapun. Masih ada 51 poin (Zidane salah hitung, sebetulnya tinggal 48 setelah tersisa 16 laga) maksimal yang bisa diraih," kata Zidane seusai laga, dikutip Marca.

"Kami harus terus berjuang dan melanjutkan penampilan yang seperti tadi. Kami sudah memenangi dua laga beruntun, padahal banyak pemain kami yang cedera," sambungnya.

Madrid memang sedikit pincang di dua laga terakhir. Nama-nama seperti Sergio Ramos, Dani Carvajal, hingga Eden Hazard masih menepi di ruang perawatan.

Saat mengalahkan Huesca 2-1 akhir pekan lalu, Madrid hanya membawa 17 pemain. Sementara ketika melawan Getafe, kondisinya lebih baik karena ada 19 pemain, namun 6 di antaranya adalah pemain akademi.

Hal itu membuat Zidane mengubah taktik. Biasa bermain dengan skema 4 bek, Zidane menggantinya menjadi 3-4-3 saat bertemu Getafe, dengan Marcelo dan Marvin dipasang sebagai winger. Marvin kemudian diganti jebolan akademi lainnya, Sergio Arribas.

Hasilnya cukup bagus karena Getafe hanya sekali melepaskan tembkaan, itu pun tak tepat sasaran. Sedangkan Madrid melepaskan 14 tembakan, 4 mengarah ke gawang dan dua berujung gol.

"Kami tak punya banyak waktu mempersiapkan ini. Tapi akhirnya kami menyediakan waktu sebelum laga untuk berdiskusi dan mengaturnya, dan para pemain memahaminya dengan baik," kata Zidane.

Getafe's Spanish defender Marc Cucurella (L) challenges Real Madrid's Spanish midfielder Marvin Park during the Spanish league football match between Real Madrid CF and Getafe CF at the Alfredo di Stefano stadium in Valdebebas, on the outskirts of Madrid on February 9, 2021. (Photo by GABRIEL BOUYS / AFP)Marvin pertama kalinya dipasang sebagai starter di Liga Spanyol. Foto: AFP/GABRIEL BOUYS

"Hasilnya juga bagus, apalagi itu bukan formasi yang biasa kami pakai, dan ternyata hasilnya malah bagus," jelas pelatih plontos asal Prancis itu.

Selanjutnya, Madrid akan menghadapi Valencia di jornada ke-23, Minggu (14/2) pukul 22.15 WIB.

[Gambas:Opta]

(adp/nds)

Hide Ads