Entah Apa Jadinya Real Madrid jika Tanpa Benzema

Karim Benzema bak jadi nyawanya Real Madrid. Fernando Morientes memberi sanjungan setinggi langit!

Karim Benzema terus tampil konsistensi sejak berseragam Real Madrid di tahun 2009. Posisinya sulit tergantikan sebagai penyerang tengah.

Benzema bukan cuma rajin bikin gol, namun jadi pelayan dengan jumlah assist yang tidak sedikit. Pemain asal Prancis itu juga mampu membuka ruang dan mengacak-acak pertahanan lawan.

Karim Benzema (Getty Images/Juan Manuel Serrano Arce)

Apalagi sejak Real Madrid ditinggal Cristiano Ronaldo ke Juventus di tahun 2018. Karim Benzema mampu mengisi peran untuk jadi juru gedor ladang gol!

Musim ini, ban kapten pun melingkar di lengan pemain berusia 33 tahun itu. Dirinya adalah salah satu pemain senior, sekaligus mencatatkan diri sebagai kapten Los Blancos yang bukan orang Spanyol asli.

"Sejak Cristiano Ronaldo pergi, Benzema mengambil tugas yang ditinggalkan Ronaldo dengan baik. Dia bermain di level tertinggi," terang eks pemain Madrid, Fernando Morientes seperti dilansir Marca.

Tiga musim terakhir, gol Karim Benzema di Liga Spanyol mencapai angka 20-an. Pun di awal musim ini, torehannya sudah sembilan gol plus tujuh assist dari delapan laga.

Maka muncul perkataan seperti ini, 'Ronaldo boleh saja pergi selama ada Benzema'. Ya, Benzema mampu jadi nyawa El Real!

"Bahkan kalau bisa, saya mau memberikan gelar Ballon d'Or kepada Benzema. Permainannya di atas lapangan tidak tergantikan," tegas Morientes.

Benzema sudah menorehkan 569 penampilan di seluruh kompetisi untuk Real Madrid dengan rincian 289 gol dan 151 assist. 17 Titel sudah dipersembahkannya, termasuk empat kali juara Liga Champions dan tiga kali gelar Laliga.